Banyak Masjid Dibom Israel, Azan Tak Berkumandang Lagi di Gaza

Selasa, 02 Januari 2024 - 06:47 WIB
loading...
Banyak Masjid Dibom Israel, Azan Tak Berkumandang Lagi di Gaza
Masjid hancur akibat dibom Israel di Jalur Gaza. Foto/REUTERS
A A A
JALUR GAZA - Dalam serangkaian serangan di Gaza, tentara Israel menghancurkan puluhan masjid, termasuk Masjid Al-Omari yang ikonik dan terkenal karena signifikansi historis dan arkeologisnya.

Kehancuran tersebut membuat warga Palestina, baik di Gaza maupun di diaspora, berduka atas hilangnya masjid dengan warisan unik tersebut.

Sejak 7 Oktober, pasukan Israel telah menghancurkan seluruh atau sebagian lebih dari 300 masjid dan tiga gereja.

Sebagai konsekuensinya, lingkungan yang terkena dampak kini kehilangan penanda waktu salat, kehilangan suara azan yang menggugah jiwa yang pernah bergema di seluruh kota.

“Kami tidak lagi mendengar adzan di lingkungan kami karena kehancuran total di wilayah timur kota, termasuk masjid,” ujar Khaled Abu Jame, warga berusia 25 tahun di kota selatan Khan Younis.

“Warga di sini kini mengumandangkan azan melalui ponsel mereka. Perang ini tidak seperti yang pernah kita alami sebelumnya. Masjid, simbol iman kita, menjadi sasaran tanpa pandang bulu,” ungkap dia.

Berkaca pada kenangan berharga yang terkait dengan Masjid Al-Omari, Jame menekankan peran sentralnya dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami memiliki kenangan indah tentang masjid ini. Kami biasa salat di sana setiap hari, melaksanakan salat Ramadan dan Idul Fitri, membaca Al-Quran, dan bertemu sebagai teman,” papar dia kepada MEE.

Jantung Komunitas


Jame menunjukkan masjid telah tertanam kuat dalam kehidupan mereka sejak masa kanak-kanak.

“Azan berfungsi sebagai bangun pagi mereka dan masjid berdiri sebagai penanda petunjuk bagi siapa pun yang mencari rumahnya,” ungkap dia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1692 seconds (0.1#10.140)