Mewujudkan Gencatan Senjata di Gaza, Mesir dan Mauritania Aktifkan Resolusi 377 PBB

Senin, 11 Desember 2023 - 17:49 WIB
loading...
Mewujudkan Gencatan...
Resolusi 377 PBB diharapkan menjadi jalan untuk mewujudkan gencatan senjata di Gaza. Foto/Reuters
A A A
GAZA - Mesir dan Mauritania mengaktifkan Resolusi 377 Majelis Umum PBB dengan tujuan “Bersatu untuk Perdamaian” dalam suratnya kepada Presiden Majelis Umum PBB.

Presiden Majelis Umum PBB menanggapinya dengan mengadakan sidang khusus majelis yang akan diadakan pada Selasa (13/12/2023).

Dalam surat mereka, Mesir dan Mauritania mengatakan sesi khusus diperlukan setelah “Anggota Tetap Dewan Keamanan” memveto resolusi gencatan senjata Dewan Keamanan di Gaza – yang mengacu pada AS.

Diadopsi oleh Majelis Umum PBB pada tahun 1950, Resolusi 377 memungkinkan badan PBB yang beranggotakan 193 orang untuk bertindak ketika Dewan Keamanan PBB telah gagal “melaksanakan tanggung jawab utamanya untuk memelihara perdamaian dan keamanan internasional”.

Surat mereka juga merujuk pada Sekretaris Jenderal PBB yang menerapkan Pasal 99 Piagam PBB pada tanggal 6 Desember, sebelum pemungutan suara Dewan Keamanan.



Pasal 99 memperbolehkan Sekretaris Jenderal untuk “mengajukan kepada Dewan Keamanan setiap permasalahan yang menurut pendapatnya dapat mengancam pemeliharaan perdamaian dan keamanan internasional”.

Sementara itu, Duta Besar Mesir untuk PBB telah membagikan teks rancangan resolusi Majelis Umum PBB yang menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera.

“Pertumpahan darah ini harus segera dihentikan,” kata Osama Abdel Khalek, Duta Besar Mesir untuk PBB, dalam sebuah postingan di X, dilansir Al Jazeera.

Rancangan resolusi Majelis Umum menggunakan bahasa yang mirip dengan resolusi Dewan Keamanan yang diveto oleh UA pada hari Jumat dan diperkirakan akan dilakukan pemungutan suara pada hari Selasa.

Majelis Umum yang beranggotakan 193 negara mengadopsi resolusi yang menyerukan “gencatan senjata kemanusiaan segera, tahan lama dan berkelanjutan yang mengarah pada penghentian permusuhan” pada tanggal 27 Oktober.

Sementara itu, Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis mengungkapkan Majelis Umum PBB akan mengadakan sesi khusus pada pukul 15.00 waktu New York pada hari Selasa, kata Presiden Majelis Umum PBB.

Dalam suratnya kepada negara-negara anggota, Dennis Francis mengatakan dia mengadakan pertemuan itu atas permintaan Mesir dan Mauritania, ketua Kelompok Arab dan negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam.

Dalam surat mereka yang meminta pertemuan tersebut, Mesir dan Mauritania merujuk pada “situasi buruk penduduk sipil Palestina di Jalur Gaza”.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Ini Teks Lengkap Pidato Paskah Terakhirnya yang Ratapi Gaza
Ini Arti Bendera Zionis...
Ini Arti Bendera Zionis Israel
Bantai 15 Paramedis...
Bantai 15 Paramedis dan Pekerja Bantuan Gaza, Militer Israel Akui Kegagalan Profesional
Jenderal Israel Ini...
Jenderal Israel Ini Mengeluh Dipecat dari Pasukan Cadangan karena Menyerukan Diakhiri Perang Gaza
Presiden Kolombia Bandingkan...
Presiden Kolombia Bandingkan Kesulitan Warga Palestina dengan Penderitaan Yesus Kristus
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
Gempa M 6,2 Guncang...
Gempa M 6,2 Guncang Istanbul, Orang-Orang Berlarian Keluar Gedung
Biodata Haitham bin...
Biodata Haitham bin Tariq: Sultan Oman, Diplomat Ulung Lulusan Oxford
Rekomendasi
Genjot Transformasi...
Genjot Transformasi Digital, Anak Usaha Raksasa Telekomunikasi Jerman Perluas Pasar di RI
Profil Hailey Baldwin,...
Profil Hailey Baldwin, Istri Justin Bieber yang Ternyata Menderita Kista Ovarium
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
Berita Terkini
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
4 jam yang lalu
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
5 jam yang lalu
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
8 jam yang lalu
3 Langkah Rusia untuk...
3 Langkah Rusia untuk Merebut Crimea dari Ukraina, Apa Saja?
9 jam yang lalu
Mahmoud Abbas Minta...
Mahmoud Abbas Minta Hamas Serahkan Gaza dan Senjata kepada Otoritas Palestina, Serta Lepaskan Sandera Israel
10 jam yang lalu
Ini Ivan Vladimirovich,...
Ini Ivan Vladimirovich, Bocah 10 Tahun Diduga Anak Rahasia Putin dan Si Cantik Alina Kabaeva
11 jam yang lalu
Infografis
Putin Umumkan Gencatan...
Putin Umumkan Gencatan Senjata Sepihak selama 30 Jam
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved