Kekuatan Militer Qatar, Negara Kaya yang Lengket dengan Hamas dan AS Sekaligus

JAKARTA - Qatar telah menjadi negosiator utama gencatan senjata empat hari antara Hamas dan Israel untuk mengamankan pertukaran sandera dan tahanan.

Negara kayak di kawasan Teluk ini dikenal memilki hubungan dekat dengan Hamas, tapi juga menjadi markas militer tebesar Amerika Serikat (AS) di Timur Tengah.

Doha telah menerima jaminan dari Israel bahwa Mossad tidak akan melakukan pembunuhan terhadap para petinggi Hamas di Qatar.



Sebagai negara yang terkenal kaya, Qatar telah menggelontorkan banyak dana untuk membangun kekuatan militernya.

Mengutip laman Global Fire Power, negara Teluk ini mengeluarkan sekitar USD 5,8 miliar atau lebih dari Rp 91 triliun untuk belanja pertahanan.

Kekuatan Militer Qatar

1. Personel Militer

Qatar diketahui memiliki sekitar 86.550 total personel militer. Namun dari jumlah tersebut, hanya ada 66.550 personel yang masih tergolong aktif.

Jumlah tersebut tak mengherankan karena Qatar memang bukanlah negara yang memiliki banyak penduduk. Menurut data statistik dari Worldometer pada 2023, total penduduk negara ini sekitar 2.716.391 jiwa.

2. Angkatan Darat

Angkatan Darat Qatar disokong oleh 138 tank dan 8.208 kendaraan lapis baja. Mereka juga memiliki total 58 artileri, serta 16 peluncur roket.

3. Angkatan Udara

Angkatan Udara Qatar memiliki 68 pesawat tempur dan 24 helikopter serang. Meski begitu, sampai saat ini masih belum dapat dikonfirmasi apakah Qatar menyimpan drone atau tidak.

4. Angkatan Laut

Meskipun Qatar memiliki total aset 86 kapal di laut, namun kebanyakan dari jumlah tersebut adalah kapal patroli. Sedangkan untuk kapal perang, mereka hanya memiliki 4 kapal korvet dan tidak mempunyai satupun kapal selam.

Dari kekuatan militer Qatar tersebut, negara ini berada di urutan 65 dari 145 negara di dunia menurut data Global Fire Power.