Berdiri di DMZ Korea, Menhan AS: Tujuan Kami Bukan Perang

Jum'at, 27 Oktober 2017 - 13:15 WIB
Berdiri di DMZ Korea,...
Berdiri di DMZ Korea, Menhan AS: Tujuan Kami Bukan Perang
A A A
PANMUNJON - Menteri Pertahanan (menhan) Amerika Serikat (AS) James Norman Mattis mengunjungi zona demiliterisasi (DMZ) wilayah penuh ranjau yang memisahkan Korea Selatan dan Korea Utara (Korut), pada Jumat (27/10/2017). Kepala Pentagon berdiri di DMZ sambil menegaskan tujuan Washington yang tak ingin perang dengan Pyongyang.

Menurutnya, Amerika untuk meyakinkan pemimpin Korut Kim Jong-un untuk menyerahkan senjata nuklirnya.

”Provokasi Korea Utara terus mengancam keamanan regional dan global meskipun dengan hukuman keras oleh Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” kata Mattis dalam sembutannya.

”Seperti Sekretaris Negara (Menteri Luar Negeri) Rex Tillerson jelaskan, tujuan kami bukan perang, melainkan denuklirisasi semenanjung Korea yang lengkap, dapat diverifikasi, dan tidak dapat diubah,” ujar bos Pentagon ini, seperti dikutip Reuters.

Uniknya, saat Mattis pidato lagu propaganda dari kedua Korea nyaring terdengar layaknya “perang propaganda”. Dari Korut terdengar keras lagu khas Pyongyang sedangkan dari Korsel diputar lagu pop Korea atau dikenal dengan K-pop.

Mattis mengunjungi Pos Pemantau Ouellette di perbatasan yang dijaga ketat. Dia ditemani oleh Komandan Wilayah Keamanan Gabungan AS-Korsel; Letnan Kolonel Matthew Farmer dan Letnan Kolonel Kwon Young-hwan, sebelum pindah ke “Rumah Kebebasan” di Desa Panjunmon. Lokasi itu dekat dengan garis demarkasi militer yang memisahkan dua Korea yang saling bermusuhan.

Di lokasi itu pula, Mattis menerima pengarahan dari Menteri Pertahanan Korea Selatan Song Young-moo, yang menceritakan sejarah pertempuran Perang Korea di DMZ.

”Sejarah mengingatkan kita bahwa kita bertempur bersama di masa-masa sulit, dan kita akan bertahan bersama hari ini,” ujarnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1513 seconds (0.1#10.140)