Hizbullah Serang Lokasi Militer Israel di Sepanjang Perbatasan Lebanon

BEIRUT - Kelompok Hizbullah Lebanon mengatakan, Selasa (31/10/2023), pihaknya menargetkan beberapa lokasi militer Israel di sepanjang wilayah perbatasan antara Lebanon dan Israel.

Kantor berita Anadolu Agency melaporkan Hizbullah menyerang situs militer Israel di Al-Marj dengan “persenjataan yang sesuai”, dan mengkonfirmasi adanya serangan langsung terhadap peralatan tersebut.

Dalam pernyataan terpisah, Hizbullah mengatakan pihaknya menyerang tank Israel di Barak Branit Israel dengan peluru kendali dan menimbulkan korban jiwa di antara awaknya.

Dikatakan juga para pejuang menyergap Pasukan Israel di daerah Bukit Khazzan dekat satu pos militer Israel.

Selain itu, artileri Israel membom daerah dekat desa Markaba Lebanon dengan beberapa peluru, menurut Anadolu.

Bentrokan perbatasan itu adalah yang paling mematikan sejak Hizbullah dan Israel terlibat perang besar-besaran pada tahun 2006, ketika pejuang Lebanon menyerang kota-kota besar Israel dengan roket, sehingga menyebabkan kerusakan yang signifikan.

Ketegangan perbatasan terjadi ketika Israel memperluas operasi udara dan darat di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas di kota-kota perbatasan Israel pada 7 Oktober 2023.

Lebih dari 10.000 orang tewas dalam konflik tersebut, termasuk 8.525 warga Palestina dan lebih dari 1.538 warga Israel.