Rusia Ancang-ancang Cabut Larangan Uji Coba Nuklir

Jum'at, 06 Oktober 2023 - 16:24 WIB
loading...
Rusia Ancang-ancang...
Rusia mulai mempertimbangkan untuk mencabut perjanjian larangan uji coba nuklir. Foto/Ilustrasi
A A A
MOSKOW - Rusia mulai mempertimbangkan untuk mencabut perjanjian larangan uji coba nuklir dari undang-undang negara itu. Hal itu diungkapkan seorang politisi senior Rusia.

Ketua Parlemen Rusia, Duma Negara, Vyacheslav Volodin mengatakan pimpinan parlemen akan membahas pencabutan ratifikasi perjanjian tersebut setelah Presiden Vladimir Putin menyarankan negara itu dapat melanjutkan uji coba nuklir.

Ini adalah untuk pertama kalinya dalam tiga dekade Putin menyarankan hal itu sebagai upaya untuk meningkatkan retorika nuklirnya.



“Situasi di dunia telah berubah,” kata Volodin.

“Washington dan Brussels telah melancarkan perang melawan negara kita," imbuhnya.

“Pada pertemuan Dewan Duma Negara berikutnya, kami pasti akan membahas masalah pencabutan ratifikasi Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir Komprehensif,” sambungnya seperti dikutip dari Sky News, Jumat (6/10/2023).

Antara tahun 1945 hingga perjanjian tahun 1996, lebih dari 2.000 uji coba nuklir dilakukan. Dari jumlah itu, 1.032 dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) dan 715 oleh Uni Soviet.



Dimulainya kembali uji coba nuklir oleh Rusia, Amerika atau keduanya akan menimbulkan destabilisasi pada saat ketegangan antara kedua negara sedang tinggi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1711 seconds (0.1#10.140)