PAK DA, Pesawat Pengebom Strategis Generasi Baru Rusia

Selasa, 04 Agustus 2020 - 04:00 WIB
loading...
PAK DA, Pesawat Pengebom...
PAK DA, pesawat pengebom strategis baru Rusia. FOTO/Pravda.ru
A A A
MOSKOW - Pada akhir Mei silam, Rusia memulai pembangunan unit eksperimental pertama yang disebut sistem penerbangan prospektif untuk penerbangan jarak jauh, atau pesawat pengebom strategis era baru berkode 'PAK DA'. Pesawat ini akan mampu menggunakan rudal nuklir antarbenua tanpa meninggalkan wilayah Rusia.

Melansir Russia Beyond The Headline, para insinyur Rusia telah menyelesaikan pembangunan kokpit, sementara keseluruhan pesawat akan selesai paling cepat pada pertengahan 2021.

Mesin PAK DA dilaporkan dibangun sesuai dengan skema sayap terbang atau tanpa bagian ekor dan badan pesawat terpisah dari sayap. Pesawat ini mampu terbang dengan kecepatan subsonik hingga 1.190 kilometer per jam, lebih lambat dari kecepatan pesawat pengebom strategis angkatan udara Rusia Tu-160 yang akan digantikannya.

(Baca: SU-35 Resmi Mendarat, Inilah Jajaran Fighter yang Dimiliki Mesir )

“Pengebom strategis generasi sebelumnya, Tu-160, diciptakan dengan tujuan menerobos sistem pertahanan udara musuh," ungkap Vadim Kozyulin dari Akademi Ilmu Militer Rusia.

"Berkat kecepatan supersonik dan karakteristik penerbangannya, pesawat itu dapat melesat ke stratosfer untuk menghindari pesawat pencegat musuh dan rudal anti pesawat, kemudian dengan mudah menjatuhkan bom di wilayah musuh. Sementara itu, PAK DA akan dapat menembakkan rudal nuklir tanpa meninggalkan wilayah udara Rusia,” sambungnya.

Saat ini, Angkatan Udara Rusia telah menerima rudal jarak jauh X-555 dan X-101 yang kuat, dengan kemampuan terbang 5.000 kilometer. Oleh karena itu, jelas Kozyulin, tidak ada lagi kebutuhan untuk pembom jarak jauh semacam itu.

Dengan demikian, ucap Kozyulin, pengebom strategis dapat menjalankan misinya tanpa perlu meninggalkan perbatasan Rusia dan tetap berada di bawah perlindungan sistem pertahanan udara. Di samping itu, rudal akan ditempatkan di bagian dalam pesawat ini dan badan pesawat dibuat menggunakan bahan penyerap gelombang radio yang digunakan pada pesawat siluman.

(Baca: Jet Tempur Su-27 Rusia Cegat 2 Pesawat Pengintai AS di Atas Laut Hitam )

Kozyulin juga mengatakan, setiap PAK DA akan membawa amunisi dengan berat hingga 40 ton, sama seperti semua pengebom strategis modern lainnya. "Pesawat ini akan memiliki semua jenis bom nuklir dan konvensional, seperti penembus lapis baja, penekan, kluster dan lainnya," ujarnya.

Menurut laporan sejumlah media di Rusia, setiap pesawat PAK DA diperkirakan mampu terbang hingga 30 jam tanpa mengisi bahan bakar pada temperatur mulai minus 60 hingga 50 derajat Celcius. Masa pakai minimum setiap pesawat diperkirakan tidak kurang dari 12 tahun, dengan perpanjangan hingga 21 tahun setelah melewati prosedur perawatan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Tunjukkan Apartemen...
Putin Tunjukkan Apartemen Mewah untuk Pertama Kalinya, Ada Gereja Pribadi Berlapis Emas
AS Siap Habiskan 100...
AS Siap Habiskan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
5 Negara yang Wilayahnya...
5 Negara yang Wilayahnya Pernah Diklaim Milik China, Siapa Saja?
Legenda Hollywood Oliver...
Legenda Hollywood Oliver Stone: AS dan Rusia Nyaris Perang Dunia III
Ini Kesulitan Rusia...
Ini Kesulitan Rusia Jika ingin Menempatkan Jet Tempur di Biak Papua
Berdayakan Wirausaha,...
Berdayakan Wirausaha, Kedubes AS Rayakan Wisuda Program Kewirausahaan Perempuan di Jakarta
Listrik Padam gara-gara...
Listrik Padam gara-gara Ular Lilit Kebel, Perjalanan Kereta Cepat Dihentikan
Rekomendasi
Bahas Geopolitik dan...
Bahas Geopolitik dan Geoekonomi di Universiti Malaya, Ibas: Kita Bersatu, Berjuang Dalam Nilai-nilai ASEAN
Prabowo Tegur Pejabat...
Prabowo Tegur Pejabat karena Banyak Sekolah Rusak: Jangan Korupsi dengan Segala Akal
Kejar Target LTT, Kementan...
Kejar Target LTT, Kementan Pacu Percepatan Tanam di Aceh
Berita Terkini
Media Israel Bongkar...
Media Israel Bongkar Kebohongan Netanyahu soal Penyebab Kebakaran di Yerusalem
33 menit yang lalu
Netanyahu Menggila,...
Netanyahu Menggila, akan Perluas Perang di Gaza
1 jam yang lalu
5 Fakta Menarik Gibran,...
5 Fakta Menarik Gibran, Pernah Menimba Ilmu di Prancis hingga Dukung Kemerdekaan Suriah
2 jam yang lalu
5 Fakta Kebakaran Israel...
5 Fakta Kebakaran Israel yang Menggemparkan, Karma untuk Gaza?
2 jam yang lalu
Siapa Scott Bessent,...
Siapa Scott Bessent, Menkeu Gay AS yang Resmikan Penjualan Logam Jarang Ukraina ke AS?
3 jam yang lalu
Kereta Peluru Shinkansen...
Kereta Peluru Shinkansen Jepang Lumpuh Gara-gara Seekor Ular
3 jam yang lalu
Infografis
Rusia Akui Kerahkan...
Rusia Akui Kerahkan Tentara Korut dalam Perang Lawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved