AS: Iran Bisa Membuat Bom Nuklir dalam 2 Minggu

Minggu, 01 Oktober 2023 - 14:58 WIB
loading...
AS: Iran Bisa Membuat...
Amerika Serikat menilai Iran bisa membuat bom nuklir dalam waktu dua minggu. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menilai Iran tidak menjalankan program senjata nuklir saat ini, namun mereka mampu membuat bom pemusnah massal tersebut dalam waktu dua minggu.

Penilaian Amerika itu muncul dalam laporan tentang pemberantasan senjata pemusnah massal yang diterbitkan pada hari Jumat lalu.

Laporan tersebut, yang berjudul "2023 Strategy for Countering Weapons of MassDestruction", mengidentifikasi Republik Islam Iran sebagai ancaman yang terus-menerus dan memperingatkan bahwa negara tersebut dapat membuat bom nuklir dalam dua minggu.

“Iran tidak menjalankan program senjata nuklir saat ini, namun memiliki kapasitas untuk memproduksi cukup bahan fisil untuk perangkat nuklir dalam waktu kurang dari dua minggu,” bunyi laporan tersebut, seperti dikutip Jerusalem Post, Minggu (1/10/2023).



Dalam laporan tersebut, AS mengkritik Iran karena ketidakpatuhannya terhadap kewajiban yang dibuat berdasarkan Konvensi Senjata Kimia dan menyuarakan kekhawatiran bahwa Teheran sedang menggunakan bahan kimia yang dapat bekerja pada sistem saraf pusat dengan penggunaan ganda untuk tujuan ofensif.

Laporan tersebut juga mengidentifikasi Republik Islam Iran sebagai ancaman regional di Timur Tengah yang harus diatasi.

Pekan lalu, Direktur Jenderal Komisi Energi Atom Israel Moshe Edri mengeklaim bahwa Iran sedang melakukan program nuklir militer dan terus menguji dan mengerahkan rudal nuklir jarak jauh yang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.

“Iran masih menjadi ujung tombak ketidakstabilan regional, dan merupakan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan di seluruh dunia,” kata Edri saat berpidato di Konferensi Umum Badan Energi Atom Internasional ke-67 di Wina.

"Menghentikan aktivitas senjata nuklir Iran memerlukan perhatian penuh komunitas internasional,” kata Edri.

Iran telah berkali-kali menegaskan bahwa program nuklir mereka untuk tujuan sipil dan membantah berupaya memperoleh senjata nuklir.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
Unjuk Kekuatan, Kapal...
Unjuk Kekuatan, Kapal Selam Nuklir Rusia Tembakkan Rudal Jelajah Kalibr Sejauh 1.100 Km
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
Korban Tewas Ledakan...
Korban Tewas Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Capai 70 Orang, Teheran Sebut Ada Kelalaian
Jatuh dari Kapal Induk...
Jatuh dari Kapal Induk Nuklir, Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Penyebab Spanyol Blackout...
Penyebab Spanyol Blackout Masih Misteri, Ini Dugaannya
Rekomendasi
Roy Suryo Ngaku Bertemu...
Roy Suryo Ngaku Bertemu Langsung Pengunggah Ijazah Jokowi di Medsos
Wamenpar Beri Apresiasi...
Wamenpar Beri Apresiasi Tinggi untuk Pemenang Women's Inspiration Awards 2025
5 Sayuran yang Tidak...
5 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Penyakit Ginjal, Bayam Tinggi Oksalat
Berita Terkini
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
6 jam yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
7 jam yang lalu
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
8 jam yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
9 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
10 jam yang lalu
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
10 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved