Mengapa Putin Masih Butuh Wagner dalam Perang Rusia - Ukraina?

Sabtu, 30 September 2023 - 00:32 WIB
loading...
Mengapa Putin Masih...
Presiden Rusia Vladimir Putin sangat membutuhkan Wagner. Foto/Reuters
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat terlihat bertemu dengan salah satu mantan komandan paling senior kelompok tentara bayaran Wagner, Andrei Troshev, dan membahas cara terbaik menggunakan "unit sukarelawan" dalam perang Ukraina.

Pertemuan itu menunjukkan bahwa Presiden Putin masih membutuhkan Wagner yang dikenal berani dan mumpuni dalam sepak terjangnya berperang di Ukraina.

Mengapa Putin masih membutuhkan Wagner dalam perang Ukraina?

Berikut adalah 4 alasan kenapa Presiden Putin membutuhkan Wagner dalam perang di Ukraina.

1. Wagner Menjadi Tentara Bayaran Paling Tangguh di Dunia

Mengapa Putin Masih Butuh Wagner dalam Perang Rusia - Ukraina?

Foto/Reuters

Wagner, salah satu kelompok tentara bayaran paling tangguh di dunia, didirikan oleh Yevgeny Prigozhin dan Dmitry Utkin, mantan perwira pasukan khusus di intelijen militer GRU Rusia.

Berperan sebagai tentara swasta, Wagner memungkinkan Rusia untuk mencoba-coba perang di negara-negara termasuk Suriah, Libya dan Mali tanpa dapat disangkal. Penentangnya seperti Amerika Serikat menyebut Wagner sebagai kelompok kejahatan brutal yang menjarah negara-negara Afrika dan menjatuhkan hukuman mati kepada mereka yang menentangnya.

Wagner juga bertempur di Ukraina dan merebut kota Bakhmut pada bulan Mei setelah pertempuran paling berdarah dalam perang tersebut. Setelah jatuhnya Bakhmut, para pejuang Wagner ditarik dari depan.


2. Memilih Puluhan Ribu Tentara Bayaran

Mengapa Putin Masih Butuh Wagner dalam Perang Rusia - Ukraina?

Foto/Reuters

Pada puncaknya, Wagner memiliki puluhan ribu orang - setidaknya 50.000 narapidana ditawari kebebasan jika mereka selamat dari pertempuran di Ukraina - dan puluhan ribu sukarelawan Rusia, termasuk banyak mantan pasukan pasukan khusus.

Gajinya tinggi dan Prigozhin mengatakan struktur komandonya bertanggung jawab dan tidak memiliki birokrasi seperti tentara Rusia.

Namun Prigozhin, yang marah atas apa yang disebutnya sebagai kebodohan dan ketidakmampuan para petinggi militer Rusia, mengambil kendali markas militer di kota selatan Rostov dan kemudian bergerak menuju Moskow dalam pemberontakan pada 23-24 Juni.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
3 Anggota NATO Sangat...
3 Anggota NATO Sangat Takut jika Ukraina dan Rusia Sepakati Gencatan Senjata
Peran Tersembunyi AS...
Peran Tersembunyi AS dalam Perang Ukraina Terbongkar! Berikut 4 Faktanya
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Semua Bantuan AS dengan Bunganya
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Trump Ancam Mengebom...
Trump Ancam Mengebom Iran Jika Teheran Tak Sepakati Perjanjian Nuklir
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
Pramono Longgarkan Syarat...
Pramono Longgarkan Syarat Jadi Pasukan Oranye: Minimal Lulus SD, Pertimbangkan Hapus Batas Usia
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
Ruben Onsu Tegaskan...
Ruben Onsu Tegaskan Masuk Islam Bukan karena Cerai dengan Sarwendah
Berita Terkini
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
34 menit yang lalu
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
4 jam yang lalu
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
9 jam yang lalu
Ini Pesan Hamas untuk...
Ini Pesan Hamas untuk Warga Palestina yang Merayakan Idulfitri saat Agresi Israel
10 jam yang lalu
Sampaikan Khotbah Salat...
Sampaikan Khotbah Salat Idulfitri, Khamenei: Israel Harus Diberantas
11 jam yang lalu
Incar 3 Periode, Trump:...
Incar 3 Periode, Trump: Saya Tidak Bercanda
12 jam yang lalu
Infografis
Vladimir Putin: Rusia...
Vladimir Putin: Rusia Segera Habisi Militer Ukraina!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved