Rakyat Amerika Serikat Khawatirkan Kekuatan Berbahaya Raksasa Online

Senin, 03 Agustus 2020 - 10:35 WIB
loading...
A A A
Para anggota parlemen AS menuding Google mencuri konten yang diciptakan perusahaan kecil seperti Yelp. Mengenai tudingan pencurian konten, Pichai mengklaim Google memiliki standar yang tinggi.

Kemudian, Amazon memberikan perlakuan yang tidak adil kepada penjual di situsnya. Amazon dinilai memiliki permainan konflik kepentingan antara penjualnya dan rivalnya dengan menawarkan produk yang sama. Kebijakan Amazon itu juga disorot oleh otoritas di Eropa. “Amazon memiliki sikap yakniganda, yakni anti-kompetisi. Kongres harus bertindak,” kata Cecilline. (Lihat videonya: Satu Keluarga Makan Bersama di Bahu Jalan Tol Cipali Viral di Medsos)

Namun, tudingan konflik kepentingan tersebut dibantah oleh Jeff Bezos, pendiri Amazon. “Saya mengakui perusahaan memang mengkaji pengelolaan data penjualan dari penjual,” katanya. Dia mengungkapkan, perusahaannya melarang stafnya untuk melihat data penjual dari perusahaan individual, namun dia mengaku bisa saja pegawainya melanggar kebijakan itu. “Kita akan menyelidiki hal itu,” kata Bezos.

Mengenai akuisisi Facebook terhadap Instagram, Mark Zuckerberg mengungkapkan, saat dia membeli Instagram pada 2012 merupakan aplikasi berbagi foto yang berskala kecil, meskipun kini menjadi fenomena media sosial. “Kita selalu mengadaptasi fitur ketika pihak lain terus memimpin,” katanya. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1354 seconds (0.1#10.140)