10 Tewas Dalam Ledakan di Stasiun Metro di Rusia
A
A
A
ST PETERBURGH - Sepuluh orang dilaporkan tewas dalam ledakan di stasiun metro di kota St Petersburgh, Rusia. Sementara itu, lebih dari 50 orang, termasuk di dalamnya anak-anak dilaporkan terluka dalam ledakan tersebut.
Awalnya dikabarkan, hanya sekitar 10 orang menderita luka-luka akibat ledakan itu. Namun, tidak lama kemudian, seperti dilansir Al Arabiya pada Senin (3/4), layanan darurat Rusia menyebut 10 orang tewas dalam ledakan itu.
Sementara itu, terkait ledakan, awalnya disebut ledakan tersebut terjadi di dua stasiun, yakni di stasiun Tekhnologichesky Institut dan Sennaya Ploshchad. Namun, seorang sumber di layanan darurat Rusia menyebut ledakan itu terjadi di antara dua stasiun, bukan di dua stasiun.
Sumber itu menuturkan, memang ada dua ledakan. Kedua ledakan itu terjadi di satu kereta yang sama, hanya saja berbeda gerbong.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan, ia tidak menutup mata atas semua kemungkinan penyebab ledakan di dua stasiun metro di kota St Petersburgh, termasuk di dalamnya kemungkinan aksi terorisme.
Ledakan ini sendiri kembali mengingatkan pada ledakan dahsyat yang mengguncang stasiun metro di Moskow tahun 2010 lalu. Ledakan yang disebabkan oleh aksi bom bunuh diri itu menewaskan setidaknya 38 orang.
Awalnya dikabarkan, hanya sekitar 10 orang menderita luka-luka akibat ledakan itu. Namun, tidak lama kemudian, seperti dilansir Al Arabiya pada Senin (3/4), layanan darurat Rusia menyebut 10 orang tewas dalam ledakan itu.
Sementara itu, terkait ledakan, awalnya disebut ledakan tersebut terjadi di dua stasiun, yakni di stasiun Tekhnologichesky Institut dan Sennaya Ploshchad. Namun, seorang sumber di layanan darurat Rusia menyebut ledakan itu terjadi di antara dua stasiun, bukan di dua stasiun.
Sumber itu menuturkan, memang ada dua ledakan. Kedua ledakan itu terjadi di satu kereta yang sama, hanya saja berbeda gerbong.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan, ia tidak menutup mata atas semua kemungkinan penyebab ledakan di dua stasiun metro di kota St Petersburgh, termasuk di dalamnya kemungkinan aksi terorisme.
Ledakan ini sendiri kembali mengingatkan pada ledakan dahsyat yang mengguncang stasiun metro di Moskow tahun 2010 lalu. Ledakan yang disebabkan oleh aksi bom bunuh diri itu menewaskan setidaknya 38 orang.
(esn)