Putin dan Erdogan akan Bertemu di Sochi pada 4 September, Bahas Apa Saja?
loading...
A
A
A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan mengadakan perundingan di Sochi pada 4 September tengah hari. Kabar itu diungkap juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada hari Jumat (1/9/2023).
“Memang benar, perundingan akan dilakukan pada hari Senin, akan diadakan di Sochi. Ini akan terjadi pada tengah hari,” ujar Peskov kepada wartawan.
“Vladimir Putin dan Recep Tayyip Erdogan akan membahas perkembangan kerja sama yang saling menguntungkan, serta agenda internasional, dalam pertemuan di Sochi,” ungkap Kremlin.
Ini akan menjadi pertemuan pertama antara kedua pemimpin sejak perjanjian gandum berakhir. Terakhir kali mereka bertemu langsung adalah pada 13 Oktober tahun lalu di Astana.
Percakapan telepon terakhir antara Putin dan Erdogan terjadi pada 2 Agustus. Terakhir kali pemimpin Turki itu mengunjungi Rusia adalah setahun yang lalu. Pertemuan tersebut berlangsung di Sochi pada 5 Agustus 2022.
Pada tanggal 18 Juli, Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam yang dimediasi Turki dan PBB, yang menyediakan koridor kemanusiaan untuk memungkinkan ekspor biji-bijian Ukraina selama setahun terakhir, telah berakhir masa berlakunya, karena Rusia tidak memperbarui partisipasinya dalam perjanjian tersebut.
Moskow menekankan komponen kesepakatan untuk memfasilitasi ekspor biji-bijian dan pupuk Rusia belum terpenuhi, khususnya terkait dengan menghubungkan kembali bank-bank Rusia ke SWIFT dan membuka blokir pipa amonia Tolyatti-Odesa.
Lihat Juga: Orientalis Zionis: Erdogan Berambisi Kembalikan Kejayaan Kekaisaran Ottoman yang Benci Israel
“Memang benar, perundingan akan dilakukan pada hari Senin, akan diadakan di Sochi. Ini akan terjadi pada tengah hari,” ujar Peskov kepada wartawan.
“Vladimir Putin dan Recep Tayyip Erdogan akan membahas perkembangan kerja sama yang saling menguntungkan, serta agenda internasional, dalam pertemuan di Sochi,” ungkap Kremlin.
Ini akan menjadi pertemuan pertama antara kedua pemimpin sejak perjanjian gandum berakhir. Terakhir kali mereka bertemu langsung adalah pada 13 Oktober tahun lalu di Astana.
Percakapan telepon terakhir antara Putin dan Erdogan terjadi pada 2 Agustus. Terakhir kali pemimpin Turki itu mengunjungi Rusia adalah setahun yang lalu. Pertemuan tersebut berlangsung di Sochi pada 5 Agustus 2022.
Pada tanggal 18 Juli, Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam yang dimediasi Turki dan PBB, yang menyediakan koridor kemanusiaan untuk memungkinkan ekspor biji-bijian Ukraina selama setahun terakhir, telah berakhir masa berlakunya, karena Rusia tidak memperbarui partisipasinya dalam perjanjian tersebut.
Moskow menekankan komponen kesepakatan untuk memfasilitasi ekspor biji-bijian dan pupuk Rusia belum terpenuhi, khususnya terkait dengan menghubungkan kembali bank-bank Rusia ke SWIFT dan membuka blokir pipa amonia Tolyatti-Odesa.
Lihat Juga: Orientalis Zionis: Erdogan Berambisi Kembalikan Kejayaan Kekaisaran Ottoman yang Benci Israel
(sya)