Jepang Buang Air Limbah Nuklir Fukushima ke Laut Akhir Agustus

Senin, 07 Agustus 2023 - 16:45 WIB
loading...
Jepang Buang Air Limbah...
Pemandangan udara menunjukkan tangki penyimpanan untuk air olahan di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi yang lumpuh karena tsunami di kota Okuma, prefektur Fukushima, Jepang 13 Februari 2021. Foto/Kyodo/REUTERS
A A A
TOKYO - Jepang berencana memulai pelepasan air radioaktif yang diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima ke laut antara akhir Agustus dan awal September.

Langkah ini setelah Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida kembali dari pertemuan puncak trilateral dengan pemimpin Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan, menurut laporan kantor berita Jepang pada Senin (7/8/2023).

Kishida diperkirakan akan membahas rencana pembuangan air dengan Presiden AS Joe Biden dan Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk-yeol, selama pertemuan puncak pada 18 Agustus di kediaman presiden Camp David di Maryland, 62 mil barat laut Washington.

Perdana menteri Jepang akan mengadakan pertemuan dengan para menteri yang relevan setelah kembali dari KTT pada 20 Agustus untuk menentukan tanggal pembuangan air tersebut.

Jepang awalnya berencana mulai mengeluarkan air murni dari semua radionuklida kecuali tritium ke laut 0,6 mil dari stasiun musim semi ini.

Namun, batas waktu diundur ke musim panas 2023 karena kondisi cuaca buruk dan faktor lainnya.



Bencana nuklir Fukushima terjadi pada 11 Maret 2011. Pembangkit tersebut rusak parah akibat gempa berkekuatan 9 skala Richter di Samudera Pasifik.

Ini memicu tsunami besar yang menghantam PLTN dan menyebabkan tiga reaktor nuklir meleleh.

Kecelakaan tersebut dianggap sebagai bencana nuklir terburuk sejak kecelakaan Chernobyl pada tahun 1986 dan mengakibatkan pencemaran tanah dan air setempat secara luas.

Bencana gempa bumi dan tsunami itu menyebabkan 22.200 orang tewas atau hilang.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
29 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Hizbullah Tembakkan...
Hizbullah Tembakkan 340 Rudal ke Pangkalan Angkatan Laut Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved