Kapal Induk Inggris Seharga Rp58 Triliun Bersiap Melaut Lagi setelah 9 Bulan Ngadat

Sabtu, 22 Juli 2023 - 13:28 WIB
loading...
Kapal Induk Inggris...
Kapal induk HMS Prince of Wales Angkatan Laut Kerajaan Inggris bersiap melaut lagi setelah 9 bulan mogok untuk perbaikan. Foto/REUTERS
A A A
LONDON - Kapal induk HMS Prince of Wales Angkatan Laut Kerajaan Inggris bersiap melaut lagi setelah sembilan bulan mogok di Rosyth untuk perbaikan. Kapal raksasa saudara dari HMS Queen Elizabeth ini seharga £3 miliar atau lebih dari Rp58 triliun.

HMS Prince of Wales mengalami patah poros baling-baling setelah berlayar dari Pangkalan Angkatan Laut Portsmouth pada Agustus tahun lalu untuk misi diplomatik ke AS.

Kapal induk itu berhenti di Isle of Wight dan dibawa ke pelabuhan di bawah derek.

Ia kemudian dibawa ke Rosyth Babcock di Skotlandia di mana kapal induk itu dibangun.



Kekhawatiran telah muncul bahwa kapal seberat 65.000 ton itu sedang "dikanibal" untuk bagian-bagian yang akan digunakan di kapal saudaranya; HMS Queen Elizabeth.

Namun, Menteri Pertahanan Ben Wallace mengatakan ini sangat normal dan kapal akan kembali beroperasi pada musim gugur.

Kapal induk HMS Prince of Wales, seperti dikutip BBC, Sabtu (22/7/2023) telah pindah dari dok kering di Rosyth dan masuk ke River Forth sebelum memulai perjalanannya kembali ke Portsmouth.

Komandan kapal, Kapten Richard Hewitt, mengatakan: "Kami mengembalikan HMS Prince of Wales untuk beroperasi sebagai kapal perang paling canggih yang pernah dibuat untuk Angkatan Laut Kerajaan."

"Para pelaut kami sangat penting untuk memastikan kami kembali beroperasi. Mereka telah mendekati tugas membawa kami kembali ke laut dengan etos luar biasa yang saya harapkan dari mereka. Mereka adalah penghargaan bagi kapal dan Angkatan Laut Kerajaan," paparnya.

Angkatan Laut Kerajaan Inggris mengatakan bahwa departemen teknik kapal telah bekerja dengan insinyur sipil dari Babcock untuk memperbaiki poros baling-baling bersama BAE Systems, yang sedang melakukan pekerjaan upgrade yang direncanakan sebelumnya.

Seorang juru bicara Angkatan Laut mengatakan: "Setelah kapal menyelesaikan uji coba propulsi, dia akan menghidupkan kembali dek penerbangannya sebelum kembali ke Portsmouth untuk mempersiapkan penempatan musim gugurnya ke AS."
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
2 Jet Tempur Inggris...
2 Jet Tempur Inggris Cegat Sepasang Pesawat Rusia di Dekat Negara NATO
MA Inggris Putuskan...
MA Inggris Putuskan Wanita Adalah Perempuan dari Lahir, Pukulan Telak bagi LGBT
Kepala Pentagon: China...
Kepala Pentagon: China Dapat Tenggelamkan Seluruh Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Korea Utara Bikin Kapal...
Korea Utara Bikin Kapal Perang Terbesar dan Tercanggih, Berikut Penampakannya
Filsuf Oxford Ini Ungkap...
Filsuf Oxford Ini Ungkap Kematian Bukanlah Akhir, tapi Ada Akhirat setelah Kematian
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
Kemenpar dan Universitas...
Kemenpar dan Universitas LIA Sinergi Tingkatkan SDM Pariwisata
Legislator Gerindra...
Legislator Gerindra Ungkap Perintah Presiden Bawa Angin Segar Tertibkan Truk ODOL
Berita Terkini
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
40 menit yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
1 jam yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
2 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
3 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
3 jam yang lalu
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
4 jam yang lalu
Infografis
2 Kapal Induk Inggris...
2 Kapal Induk Inggris selalu Tenggelam dalam Simulasi Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved