Perburuan Berakhir, Ternyata Bukan Singa yang Berkeliaran di Berlin Tapi...

Jum'at, 21 Juli 2023 - 21:49 WIB
loading...
Perburuan Berakhir, Ternyata Bukan Singa yang Berkeliaran di Berlin Tapi...
Polisi Jerman menghentikan perburuan terhadap hewan liar yang sebelumnya diyakini sebagai seekor singa betina yang ternyata adalah babi hutan. Foto/Kolase/Sindonews
A A A
BERLIN - Polisi Jerman mengakhiri perburuan terhadap hewan liar yang awalnya diyakini sebagai singa betina yang berkeliaran di pinggiran Berlin setelah dipastikan bahwa itu kemungkinan besar adalah babi hutan.

Dalam sebuah cerita yangmenghebohkanJerman dan memunculkan banyak meme satir di media sosial, dua orang pada Kamis pagi melihat seekor singa betina mengejar babi hutan di jalan di luar Ibu Kota dan membuat video pendek.

Tetapi laporan mereka dan penampakan oleh petugas polisi tetap menjadi satu-satunya bukti tentang hewan yang lebih betah di sabana Afrika daripada tanah berpasir di Jerman timur.

Wali Kota kota kecil Kleinmachnow, Michael Grubert, mengatakan kepada wartawan pada Jumat (21/7/2023) sekitar pukul 11.00 waktu setempat bahwa pencarian telah dibatalkan ketika para ahli memastikan bahwa itu mungkin hewan yang jauh lebih umum di wilayah tersebut.

"Semuanya menunjukkan itu bukan singa betina," kata Grubert.

"Hewan yang dianggap sebagai singa betina dalam video amatir aslinya dengan relatif pasti adalah seekor babi hutan," sambungnya seperti dilansir dari Channel News Asia.

Polisi telah menyisir jalan-jalan wilayah pinggiran barat daya Berlin pada jam-jam sempit di hari Jumat menggunakan kacamata penglihatan malam dan drone, tetapi pencarian dihentikan hingga fajar menyingsing.



Grubert telah mengatakan kepada stasiun RBB sebelumnya bahwa pelacak hewan profesional yang mencari kotoran atau sisa-sisa mangsa berdarah telah terdaftar bersama polisi, dokter hewan, dan pemburu.

Namun dia mengakui bahwa operasi besar-besaran yang melibatkan lebih dari 100 petugas polisi serta helikopter dan kamera pencitraan termal menghabiskan sumber daya komunitasnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1439 seconds (0.1#10.140)