Putin: AS Memasok Bom Tandan ke Ukraina Itu Kejahatan, Rusia Berhak Membalas

Senin, 17 Juli 2023 - 06:42 WIB
loading...
Putin: AS Memasok Bom...
Presiden Vladimir Putin sebut langkah AS memasok bom tandan ke Ukraina sebagai kejahatan. Dia menegaskan Rusia berhak membalas dengan cara yang sama. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan langkah Amerika Serikat (AS) memasok bom tandan atau bom cluster ke Ukraina adalah kejahatan.

Jika Kyiv menggunakan senjata itu di medan perang, kata Putin, maka Moskow berhak membalas dengan cara yang sama.

Berbicara kepada jurnalis Pavel Zarubin, Putin mengutarakan pendapatnya tentang keputusan pemerintahan Presiden AS Joe Biden untuk memberi Ukraina bom—senjata yang dilarang di lebih dari 100 negara karena risiko yang ditimbulkannya terhadap warga sipil.

“Pemerintah AS sendiri memberikan penilaian terhadap munisi ini melalui mulut pegawainya beberapa waktu lalu...menyebut penggunaan [munisi ini] sebagai kejahatan. Inilah yang menurut saya harus dianggap [kejahatan],” katanya, yang dilansir Russia Today, Senin (17/7/2023).

Baca Juga: Sulit Dijual karena Terlarang, AS Kirim Bom Cluster ke Ukraina

Pernyataan Putin itu rupanya merujuk pada komentar mantan juru bicara Gedung Putih Jen Psaki pada akhir Februari 2022, beberapa hari setelah dimulainya perang di Ukraina, di mana dia mengatakan bahwa penggunaan munisi kontroversial dapat dianggap sebagai kejahatan perang.

Pemimpin Rusia tersebut bersugesti bahwa AS menyetujui langkah tersebut karena kekurangan amunisi, mencatat bahwa konsumsi peluru Ukraina jauh melebihi stok Barat saat ini.

“Rusia memiliki stok yang cukup untuk berbagai jenis munisi tandan... Sejauh ini, kami belum menggunakannya. Kami tidak perlu melakukannya, terlepas dari defisit [munisi] yang terkenal untuk jangka waktu tertentu,” kata Putin.

"Tapi tentu saja, jika [Ukraina] menggunakannya [munisi tandan] untuk melawan kami, kami berhak atas tindakan timbal balik," paparnya.

Washington mengumumkan keputusan untuk mengirim munisi tandan ke Kyiv awal bulan ini, dan pejabat Amerika baru-baru ini mengonfirmasi bahwa amunisi kontroversial telah tiba di Ukraina.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Terpilih Sebagai Paus...
Terpilih Sebagai Paus Baru, Kardinal Robert Prevost Gunakan Nama Leo XIV
Trump Buka Opsi Turunkan...
Trump Buka Opsi Turunkan Tarif Impor China Jelang Negosiasi Akhir Pekan Ini
Rekomendasi
Streaming Short Series...
Streaming Short Series RCTI+, Menantu Penguras Harta di VISION+
5 Fakta Kristomei Sianturi,...
5 Fakta Kristomei Sianturi, Kapuspen TNI yang Kini Sandang Bintang Dua
Sinopsis RCTI Layar...
Sinopsis RCTI Layar Drama Indonesia Kau Ditakdirkan Untukku Eps 29: Tidur Seranjang dengan Devan, Alya Uring-uringan
Berita Terkini
Apakah Israel Mendukung...
Apakah Israel Mendukung India dalam Perang Melawan Pakistan?
Siapa Asif Ali Zardari?...
Siapa Asif Ali Zardari? Presiden Pakistan Saat Perang Melawan India
Profil Benazir Bhutto,...
Profil Benazir Bhutto, PM Wanita Pertama Pakistan yang Tewas Dibom dan Diterjang Peluru
6 Jet Tempur yang Duel...
6 Jet Tempur yang Duel Udara dalam Perang India-Pakistan
Pakistan Tembak Jatuh...
Pakistan Tembak Jatuh 25 Drone Kamikaze Israel yang Dioperasikan India
2 Tentara Israel Tewas...
2 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Sengit Melawan Hamas
Infografis
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China-Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved