Kekuatan Militer Negara BRICS Jika Mesir, Turki, dan Iran Resmi Bergabung

ANKARA - BRICS yang saat ini telah dipandang sebagai kekuatan ekonomi baru yang muncul menarik sejumlah negara Timur Tengah untuk turut bergabung ke dalam organisasi tersebut.

Dilansir dari laman Wio news, negara-negara yang tergabung dalam BRICS (Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan) telah menyumbangkan 40% dari populasi dunia dan hampir sepertiga dari ekonomi global.

Anggota kelompok baru ini bahkan mampu melampaui G7 dalam hal pertumbuhan ekonomi baru-baru ini.

Daya tarik inilah yang membuat sejumlah negara tertarik untuk ikut bergabung. Selain dari segi populasi dan perkembangan ekonomi, sejumlah anggota BRICS juga memiliki kekuatan militer yang mumpuni.

Kekuatan Militer Negara BRICS

Tiga dari lima anggota BRICS saat ini telah menduduki peringkat 10 besar negara dengan kekuatan militer terbaik menurut Global Fire Power 2023.

Mereka adalah Rusia yang ada di posisi ke-2, China di urutan ke-3, dan India yang menempati urutan ke-4 dunia.

Sejumlah senjata mematikan juga turut dimiliki oleh ketiga negara tersebut, macam rudal RS-28 Sarmat milik Rusia, Dongfeng-41 kepunyaan China, dan rudal Agni-V punya India. Di mana ketiganya merupakan rudal balistik dengan daya hancur luar biasa.

Selain itu terdapat pula sejumlah jet canggih seperti, Su-57 Felon, Chengdu J-20, Sukhoi Su-30 MKI, hingga Su-35.

Dengan banyaknya penduduk ditambah dengan persenjataan mumpuni tentulah membuat koalisi BRICS ini semakin menakutkan.

Terlebih bila tiga negara yang diisukan telah mendaftarkan diri mereka, seperti Mesir, Iran, dan Turki, diterima oleh BRICS. Tentunya semakin memperkuat organisasi tersebut.