5 Pertimbangan untuk Mengukur Kesuksesan Serangan Balasan Ukraina ke Rusia

Kamis, 15 Juni 2023 - 15:18 WIB
loading...
5 Pertimbangan untuk...
Serangan balasan Ukraina ke Rusia belum bisa dinilai sukses atau gagal. Foto/Reuters
A A A
KYIV - Setelah pertempuran sengit selama seminggu terakhir, ujian sesungguhnya dari serangan balasan Kyiv terbentang di depan. Setelah pasukan Ukraina memasuki wilayah pendudukan Rusia, mereka akan menghadapi perlawanan yang sebenarnya dari Rusia.

Analis militer Jack Watling dari think tank RUSI bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan apakah serangan balasan Ukraina itu berhasil atau gagal. "Kita harus menahan diri dari pernyataan prematur tentang keberhasilan atau kegagalan," katanya.

Berikut adalah 5 pertimbangan untuk mengukur kesuksesan serangan balasan Ukraina ke Rusia.

1. Serangan Tahap Pertama Baru Dimulai

5 Pertimbangan untuk Mengukur Kesuksesan Serangan Balasan Ukraina ke Rusia

Foto/Reuters

Ukraina menyerang di dua wilayah di sepanjang garis depan di wilayah tenggara sejak pekan lalu. Itu menjadi fase utama dari operasi yang telah lama ditunggu-tunggu.

Sebanyak tujuh desa yang direbut kembali tetapi juga mengalami kerugian termasuk kendaraan tempur infanteri dan tank Barat.

"Di kedua sisi, banyak yang akan berkurang," kata Rob Lee, seorang rekan senior di Institut Riset Kebijakan Luar Negeri, dilansir Reuters. Dia menganalisis berdasarkan citra satelit dan foto.

"Risiko bagi mereka (Ukraina) adalah bahwa sebelum mereka mencapai garis pertahanan (Rusia) itu, mereka mengambil terlalu banyak gesekan dan akan terlalu sulit untuk menembus dan mengeksploitasinya," kata Lee.


2. Mengandalkan Tank untuk Melindungi Nyawa Prajurit

5 Pertimbangan untuk Mengukur Kesuksesan Serangan Balasan Ukraina ke Rusia

Foto/Reuters

Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan peralatan bantuan Barat seperti tank tempur dan kendaraan lapis baja harus membantu melindungi nyawa tentara Ukraina.

Rusia telah menyiapkan ribuan posisi pertahanan dari tepi Rusia barat hingga Crimea yang diduduki di Laut Hitam. Kenapa tank? Rusia sudah memasangladang ranjau, parit anti-tank, deretan barikade dan parit beton.

Posisi tersebut, yang ditinjau oleh Reuters menggunakan citra satelit pada April.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1480 seconds (0.1#10.140)