Citra Satelit Tunjukkan Bendungan Kakhovka Rusak Sebagian Beberapa Hari Sebelum Jebol

Kamis, 08 Juni 2023 - 01:12 WIB
loading...
Citra Satelit Tunjukkan...
Gambar yang diambil pada tanggal 5 Juni, sebelum bendungan jebol, menunjukkan kerusakan jalan raya. Foto/Insider
A A A
KIEV - Citra satelit bendungan Kakhovka menunjukkan bahwa bendungan tersebut telah mengalami kerusakan struktural beberapa hari sebelum jebol pada Selasa lalu.

Foto yang diambil dari fasilitas tersebut minggu lalu menunjukkan bahwa bagian jembatan di bendungan sudah rusak setidaknya empat hari sebelum bendungan jebol seperti dikutip dari Insider, Kamis (8/6/2023).

BBC menerbitkan dua gambar jalan yang menunjukkan kondisi jembatan yang memburuk antara Kamis dan Jumat. Gambar dari hari Jumat, diperoleh BBC, menunjukkan bagian jalan yang hilang dari jembatan – kerusakan yang tidak ada pada hari Kamis.

Baca Juga: 7 Orang Hilang Akibat Bendungan Nova Kakhovka Jebol, Banjir Mulai Surut

Insider memperoleh dua gambar serupa yang diambil oleh Maxar Technologies yang menunjukkan hal yang sama.

CNN juga menerbitkan analisis serupa pada hari Selasa tetapi tidak menyertakan gambar satelit yang dimaksud.

Kedua outlet melaporkan bahwa tidak jelas apakah kerusakan jalan mempengaruhi jebolnya bendungan Kakhovka. Juga tidak jelas apakah kerusakan itu disebabkan oleh kesengajaan, atau akibat aksi militer baik dari Ukraina atau Rusia.

Penghancuran bendungan yang terletak di Sungai Dnipro telah membanjiri puluhan desa di selatan wilayah Kherson. Lonjakan permukaan air telah mendorong evakuasi ribuan orang di hilir, dan celah tersebut mengancam akan mengeringkan waduk yang digunakan untuk mendinginkan pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia di utara.

Baca Juga: Rusia Tuntut Barat Bertanggung Jawab atas Bendungan Jebol

Bendungan Kakhovka juga penting untuk pasokan air Crimea, yang dianeksasi Rusia pada 2014.

Rusia menyalahkan Ukraina atas penghancuran bendungan itu, dengan diplomat tertingginya mengatakan bahwa Kiev menggunakan roket HIMARS yang dipasok AS untuk menghancurkan fasilitas tersebut dan membuka pintu untuk serangan balasan yang diantisipasi.

Pada saat yang sama, Ukraina mengatakan Rusia bertanggung jawab, mengklaim bahwa Moskow meledakkan ranjau yang ditanam di bendungan. Duta Besar Ukraina untuk PBB Sergiy Kyslytsya mengatakan secara fisik tidak mungkin menghancurkan bendungan Kakhovka dari luar.

Pada hari Selasa, Wakil Duta Besar AS untuk Amerika Serikat Robert Wood mengatakan kepada wartawan bahwa Washington masih tidak yakin siapa yang menyebabkan jebolnya bendungan itu, tetapi merasa skeptis bahwa Ukraina akan melakukan serangan semacam itu.

Baca Juga: Presiden Dewan Eropa Tuding Rusia Lakukan Kejahatan Perang dengan Serang Bendungan
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Serangan Pakistan Hancurkan...
Serangan Pakistan Hancurkan Gudang Rudal BrahMos Kebanggaan India
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Xi Jinping dan Putin...
Xi Jinping dan Putin Bertemu, China Perkuat Dukungan Ekonomi ke Rusia
Ledakan Terdengar Usai...
Ledakan Terdengar Usai Kesepakatan Gencatan Senjata, India dan Pakistan Saling Tuduh
Rahasia di Balik Keoknya...
Rahasia di Balik Keoknya Jet Tempur Rafale India oleh J-10C Pakistan
Rekomendasi
Jet Tempur J-10C Buatan...
Jet Tempur J-10C Buatan China Jatuhkan Rafale Prancis, Pengamat: Jangan Terburu-buru Menyimpulkan
10 Miliarder India Pilih...
10 Miliarder India Pilih Menetap di UEA, Hartanya Rp725,8 Triliun
5 Proyek Filantropi...
5 Proyek Filantropi Bill Gates yang Didedikasikan untuk Kemanusian
Berita Terkini
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Jurnalis WNI: Saya Diinterogasi...
Jurnalis WNI: Saya Diinterogasi dan Ditahan di Singapura 2 Kali karena Menulis tentang Palestina
Militer Pakistan Umumkan...
Militer Pakistan Umumkan Telah Tembak Jatuh 77 Drone Israel yang Dioperasikan India
India Sangkal Sistem...
India Sangkal Sistem Rudal S-400-nya Hancur Diserang Jet Tempur JF-17 Pakistan
Benang Merah antara...
Benang Merah antara Jenderal Pakistan, Osama bin Laden, dan Senjata Nuklir
Infografis
Akhirnya, Ukraina Sepakati...
Akhirnya, Ukraina Sepakati Gencatan Senjata 30 Hari dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved