Calon Presiden Turki Kemal Kilicdaroglu: Memilih Erdogan Itu Dosa!

Minggu, 28 Mei 2023 - 05:30 WIB
loading...
Calon Presiden Turki...
Calon Presiden (Capres) Turki Kemal Kilicdaroglu terkenal sebagai tokoh sekuler. Foto/REUTERS
A A A
ANKARA - Calon Presiden (Capres) Turki Kemal Kilicdaroglu menyatakan "dosa" untuk memilih Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Dia menambahkan "Muslim yang tulus" tidak akan melakukan tindakan seperti itu. Erdogan, seorang konservatif sosial, diperkirakan akan mengalahkan Kilicdaroglu dalam pemilu presiden putaran kedua pada Minggu.

“Jangan berdosa dengan memilih Erdogan,” ujar Kilicdaroglu mendesak umat beriman saat tampil di anak perusahaan Turki Fox News pada Sabtu.

“Seorang Muslim yang tulus tidak akan melakukan dosa sebesar itu,” papar dia.

Seruan bernada agama Kilicdaroglu tidak sesuai dengan karakter politisi sekuler yang diusungnya.

Partai CHP-nya mendukung larangan pemakaian jilbab di institusi publik hingga tahun lalu, dan Kilicdaroglu sendiri mengikuti sekte minoritas Islam Syiah, Alevisme, daripada Islam Sunni arus utama yang diikuti sekitar 90% populasi Turki.



Erdogan, sebaliknya, adalah seorang tokoh Islam, dan memenangkan dukungan dari kaum konservatif Islam ketika dia mencabut larangan jilbab secara terpisah di universitas dan lembaga pemerintah mulai tahun 2013 dan seterusnya.

Menjelang pemilu bulan ini, Erdogan menggambarkan dirinya sebagai pembela nilai-nilai Islam tradisional melawan Kilicdaroglu yang lebih liberal, yang dia gambarkan sebagai “orang LGBT” pada rapat umum tiga pekan lalu.

Sekitar 50 cendekiawan Muslim telah mendukung kampanye pemilihan kembali Erdogan, menulis dalam pernyataan bahwa, kebijakannya “telah meningkatkan kebebasan pribadi, menghilangkan batasan hijab, memfasilitasi pembangunan masjid, dan mendorong penghafalan Alquran.”

Erdogan mengalahkan Kilicdaroglu di putaran pertama pemilu presiden Turki pada 14 Mei, memenangkan 49,5% suara berbanding 44,9% dari Kilicdaroglu.

Namun, dengan tidak ada kandidat yang memperoleh lebih dari 50%, pemungutan suara putaran kedua akan berlangsung pada Minggu setelah tersingkirnya kandidat ketiga Sinan Ogan, yang memperoleh lebih dari 5% di putaran pertama.

Ogan sejak itu mendukung Erdogan, dan petahana diprediksi menang antara dua dan empat poin, menurut jajak pendapat baru-baru ini.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Siapa Brice Oligui Nguema?...
Siapa Brice Oligui Nguema? Presiden Terpilih Gabon yang Berani Menasionalisasi Aset Asing
Raih 90 Persen Suara,...
Raih 90 Persen Suara, Pemimpin Kudeta Gabon Menang Pemilu
Israel dan Turki Kerap...
Israel dan Turki Kerap Bersitegang dalam Isu Gaza, tapi untuk Suriah, Mereka Mesra dan Kompak
Indonesia Ingin Gabung...
Indonesia Ingin Gabung Proyek KAAN, Jet Tempur Generasi Ke-5 Turki
Siapa Saja Negara NATO...
Siapa Saja Negara NATO yang Halangi Kemenangan Israel dari Palestina?
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
3 Anggota NATO yang...
3 Anggota NATO yang Halangi Kemenangan Israel di Tanah Palestina, Nomor 1 Mayoritas Muslim
Rudal China Bisa Tenggelamkan...
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Terkunci saat Siram...
Terkunci saat Siram Tanaman, Perempuan Ini Terjebak di Balkon Apartemen 2 Hari
Rekomendasi
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
Apple Siapkan Perangkat...
Apple Siapkan Perangkat Andalan untuk Gantikan iPhone
Sutradara Ingin Hapus...
Sutradara Ingin Hapus Donald Trump dari Home Alone 2, tapi Takut Diusir dari Amerika
Berita Terkini
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
51 menit yang lalu
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
1 jam yang lalu
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
2 jam yang lalu
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
3 jam yang lalu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
3 jam yang lalu
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
4 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Ingin Gabung...
Indonesia Ingin Gabung Proyek Jet Tempur Generasi Ke-5 Turki
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved