Zelensky: Bakhmut Tidak Diduduki oleh Rusia!
loading...
A
A
A
"Anda harus mengerti tidak ada apa-apa di Bakhmut," katanya di sela-sela KTT G20 di Jepang.
Zelensky kemudian membandingkan kehancuran total di Bakhmut dengan kehancuran di Hiroshima ketika Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota Jepang itu pada tahun 1945.
"Sama sekali tidak ada yang hidup (di sana)," ujarnya.
Militer Ukraina pada hari Minggu mengatakan mereka mempertahankan bagian kota yang "tidak penting" dan bahwa tentara bergerak maju dari batas luar kota.
"Kami terus maju di sisi-sisi di pinggiran Bakhmut," kata komandan pasukan darat Ukraina Oleksandr Syrsky.
Tapi Prigozhin bersikeras tidak ada pasukan Ukraina di sana.
"Tidak ada satu pun tentara Ukraina di Bakhmut karena kami telah berhenti mengambil tahanan," katanya dalam sebuah posting di Telegram. "Ada banyak sekali mayat tentara Ukraina."
Prigozhin mengatakan Zelensky tidak mengatakan yang sebenarnya. "Atau seperti banyak pemimpin militer kami sendiri, sama sekali tidak tahu apa yang terjadi di lapangan, ini adalah sebuah kemungkinan," paparnya.
Prigozhin mengatakan Wagner akan menyerahkan kendali kota itu kepada militer Rusia pada 25 Mei mendatang, pada hari dirinya menarik para tentara bayaran Wagner dari medan perang.
Namun juru bicara Kelompok Pasukan Timur Ukraina, Sergiy Cherevatyj, mengatakan pasukan Ukraina melakukan serangan balik di kota dan sekitarnya.
Zelensky kemudian membandingkan kehancuran total di Bakhmut dengan kehancuran di Hiroshima ketika Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota Jepang itu pada tahun 1945.
"Sama sekali tidak ada yang hidup (di sana)," ujarnya.
Militer Ukraina pada hari Minggu mengatakan mereka mempertahankan bagian kota yang "tidak penting" dan bahwa tentara bergerak maju dari batas luar kota.
"Kami terus maju di sisi-sisi di pinggiran Bakhmut," kata komandan pasukan darat Ukraina Oleksandr Syrsky.
Tapi Prigozhin bersikeras tidak ada pasukan Ukraina di sana.
"Tidak ada satu pun tentara Ukraina di Bakhmut karena kami telah berhenti mengambil tahanan," katanya dalam sebuah posting di Telegram. "Ada banyak sekali mayat tentara Ukraina."
Prigozhin mengatakan Zelensky tidak mengatakan yang sebenarnya. "Atau seperti banyak pemimpin militer kami sendiri, sama sekali tidak tahu apa yang terjadi di lapangan, ini adalah sebuah kemungkinan," paparnya.
Prigozhin mengatakan Wagner akan menyerahkan kendali kota itu kepada militer Rusia pada 25 Mei mendatang, pada hari dirinya menarik para tentara bayaran Wagner dari medan perang.
Namun juru bicara Kelompok Pasukan Timur Ukraina, Sergiy Cherevatyj, mengatakan pasukan Ukraina melakukan serangan balik di kota dan sekitarnya.