Rusia-Ukraina Lakukan Pertukaran Tahanan, 45 Serdadu Dibarter 3 Pilot

Minggu, 07 Mei 2023 - 21:00 WIB
loading...
Rusia-Ukraina Lakukan...
Rusia-Ukraina Lakukan Pertukaran Tahanan, 45 Serdadu Dibarter 3 Pilot. FOTO/Anadolu Agency
A A A
KIEV - Ukraina mengatakan pada Sabtu (6/5/2023), bahwa 45 tentara kembali ke rumah dalam putaran baru pertukaran tahanan dengan Rusia di tengah perang yang sedang berlangsung. Sejak invasi, Rusia dan Ukraina telah beberapa kali melakukan pertukaran tahanan.

“Sebanyak 42 orang yang dibebaskan adalah laki-laki dan tiga perempuan. Mereka semua adalah prajurit Brigade Azov yang dibentuk sembilan tahun lalu,” kata Kementerian Reintegrasi Ukraina dari Wilayah Pendudukan Sementara, seperti dikutip dari Anadolu Agency.

Baca juga: Tentara Bayaran Wagner Bebaskan 100 Tawanan Perang Ukraina

Pejuang Brigade Azov, yang melakukan sebagian besar pertempuran dalam pertahanan yang gagal di kota pelabuhan Mariupol, dianggap sebagai pahlawan oleh banyak orang Ukraina, tetapi difitnah secara luas di Rusia.

“Tahanan Ukraina yang dibebaskan termasuk 42 pria dan tiga wanita dari batalion Azov,” kata Andriy Yermak, Kepala Kantor Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.

“Berita bagus di hari yang cerah ini. Kami pulang ke rumah 45 orang kami. Tiga puluh lima prajurit dan sersan, 10 perwira,” kata Yermak di aplikasi telegram dalam sebuah postingan yang tidak menyebutkan pembebasan tahanan Rusia.

Baca juga: Rusia dan Ukraina Lakukan Pertukaran 202 Tawanan Perang

Sebelumnya pada hari Sabtu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan tiga pilot Rusia dikembalikan dari penahanan di Ukraina.

“Sebagai hasil dari proses negosiasi yang sulit, tiga prajurit Rusia – pilot Pasukan Dirgantara Rusia yang berada dalam bahaya besar saat ditahan – dikembalikan dari wilayah yang dikendalikan oleh rezim Kyiv,” kata sebuah pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

Pertukaran tahanan sebelumnya antara Rusia dan Ukraina berlangsung pada 16 April, dengan kedua negara mengumumkan pertukaran dari konflik 14 bulan yang sedang berlangsung setiap bulan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Negara NATO Ini Gagal...
Negara NATO Ini Gagal Penuhi Janji Pasok Jet Tempur F-16 ke Ukraina
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Rusia Tembak Jatuh Lebih...
Rusia Tembak Jatuh Lebih dari 500 Drone Ukraina dalam Sehari
Parade Hari Kemenangan...
Parade Hari Kemenangan Jadi Taruhan Besar bagi Putin, Berikut 4 Alasannya
Rusia dan China Kebut...
Rusia dan China Kebut Mega Proyek Pipa Gas Baru Berjuluk Power of Siberia 2
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Soal Isu Pemakzulan...
Soal Isu Pemakzulan Gibran, Anwar Usman Isyaratkan Buka Kotak Pandora Putusan MK
Bantu Pedagang Kecil,...
Bantu Pedagang Kecil, Legislator Partai Perindo Jhony Kareth Bertekad Majukan UMKM Kota Sorong
Rusia dan China Kebut...
Rusia dan China Kebut Mega Proyek Pipa Gas Baru Berjuluk Power of Siberia 2
Berita Terkini
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved