Zelensky Kecam Pemenggalan Kepala Tentara Ukraina, Sebut Pelaku Binatang Buas

Kamis, 13 April 2023 - 00:22 WIB
loading...
Zelensky Kecam Pemenggalan...
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengutuk pelaku yang memenggal kepala tentara Ukraina sebagai binatang buas. Foto/Star and Stripes
A A A
KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengutuk pelaku yang memenggal kepala tentara Ukraina sebagai binatang buas setelah dua video yang memperlihatkan kekejian itu beredar di media sosial dalam seminggu terakhir.

Zelensky bersumpah mereka yang berada di balik kekejaman itu akan dimintai pertanggungjawaban.

“Ada sesuatu yang tidak dapat diabaikan oleh siapa pun di dunia: betapa mudahnya binatang buas ini membunuh,” katanya dalam pesan video.

“Kami tidak akan melupakan apapun. Kami juga tidak akan memaafkan para pembunuh. Akan ada tanggung jawab hukum untuk semuanya. Kekalahan teror itu perlu,” imbuhnya seperti dikutip dari CNN, Kamis (13/4/2023).

Sementara itu juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa video itu "mengerikan" tetapi pertama-tama, video tersebut perlu diverifikasi keasliannya.

“Tentu saja, ini adalah tembakan yang mengerikan. Maka itu mungkin menjadi alasan untuk memeriksa apakah ini benar atau tidak, apakah ini terjadi dan, jika demikian, di mana dan dari pihak mana,” kata Peskov dalam konferensi rutinnya dengan jurnalis.

Pada hari Senin, Institute for the Study of War (ISW) mengatakan bahwa kelompok Wagner dilaporkan terus melakukan kejahatan perang dengan memenggal kepala prajurit Ukraina di Bakhmut, merujuk pada foto yang dibagikan di situs media sosial pro-Rusia yang menunjukkan apa yang tampak seperti potongan kepala, yang mereka klaim milik seorang tentara Ukraina, dipasang di paku.



ISW telah melaporkan insiden serupa di Popasna, di wilayah Luhansk, tempat pasukan Wagner juga beroperasi di awal perang.

Beberapa akun media sosial pro-Rusia menyatakan bahwa pasukan Ukraina bertanggung jawab atas pemenggalan kepala dalam upaya untuk menyembunyikan identitas. Ini menegaskan klaim serupa yang dibuat oleh bos Wagner Grup Yevgeny Prigozhin pada bulan Januari setelah pejuangnya menemukan mayat dengan tangan dan kepala terpenggal di dekat Bakhmut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
38 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Anggap Zelensky Tidak...
Anggap Zelensky Tidak Populer, Trump Dukung Pemilu di Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved