Tragis, Pria Italia Ini Tewas Diserang Beruang Saat Jogging
loading...
A
A
A
MILAN - Seekor beruang menyerang dan membunuh seorang pelari di jalur hutan di Italia barat laut. Ini merupakan kasus pertama yang terjadi di wilayah tersebut.
Seperti dilaporkan AFP, Jumat (7/4/2023), Andrea Papi (26), tewas saat berlari di wilayah pegunungan dekat desanya, Caldes, di wilayah Trentino. Keluarganya langsung melapor ke aparat ketika dia tidak kembali dan tim pencari menemukan tubuhnya dalam semalam.
Dia menderita luka yang dalam di leher, lengan dan dada dan otopsi yang dilakukan pada hari Jumat menyimpulkan bahwa dia telah diserang oleh seekor beruang, tambah sumber itu, membenarkan laporan berita Italia.
Sebelumnya pada bulan Maret, seorang pria telah diserang oleh beruang di wilayah yang sama. Serangan ini memicu perdebatan tentang bahaya yang ditimbulkan oleh hewan tersebut, yang diperkenalkan kembali di sana antara tahun 1996 dan 2004.
“Pihak berwenang setempat telah memutuskan untuk melacak dan membunuh hewan itu, setelah diidentifikasi,” kata presiden wilayah Trentino Maurizio Fugatti kepada wartawan Jumat malam.
Kelompok lingkungan WWF telah mengakui bahwa hal itu perlu dihentikan. Tapi Annamaria Procacci mantan wakil ahli ekologi yang sekarang bekerja dengan kelompok kesejahteraan hewan ENPA, mengecam kurangnya tindakan pencegahan yang diambil oleh pejabat setempat.
“Beruang biasanya menjaga jarak dari manusia,” bantahnya. “Otoritas lokal harus memastikan bahwa orang-orang dijauhkan dari zona tempat beruang betina membesarkan anaknya,” tambah Procacci.
Seperti dilaporkan AFP, Jumat (7/4/2023), Andrea Papi (26), tewas saat berlari di wilayah pegunungan dekat desanya, Caldes, di wilayah Trentino. Keluarganya langsung melapor ke aparat ketika dia tidak kembali dan tim pencari menemukan tubuhnya dalam semalam.
Dia menderita luka yang dalam di leher, lengan dan dada dan otopsi yang dilakukan pada hari Jumat menyimpulkan bahwa dia telah diserang oleh seekor beruang, tambah sumber itu, membenarkan laporan berita Italia.
Sebelumnya pada bulan Maret, seorang pria telah diserang oleh beruang di wilayah yang sama. Serangan ini memicu perdebatan tentang bahaya yang ditimbulkan oleh hewan tersebut, yang diperkenalkan kembali di sana antara tahun 1996 dan 2004.
“Pihak berwenang setempat telah memutuskan untuk melacak dan membunuh hewan itu, setelah diidentifikasi,” kata presiden wilayah Trentino Maurizio Fugatti kepada wartawan Jumat malam.
Kelompok lingkungan WWF telah mengakui bahwa hal itu perlu dihentikan. Tapi Annamaria Procacci mantan wakil ahli ekologi yang sekarang bekerja dengan kelompok kesejahteraan hewan ENPA, mengecam kurangnya tindakan pencegahan yang diambil oleh pejabat setempat.
“Beruang biasanya menjaga jarak dari manusia,” bantahnya. “Otoritas lokal harus memastikan bahwa orang-orang dijauhkan dari zona tempat beruang betina membesarkan anaknya,” tambah Procacci.
(esn)