Hizbullah: Agresi Israel di Masjid Al-Aqsa akan Mengobarkan Wilayah
loading...
A
A
A
BEIRUT - Kepala Dewan Eksekutif Hizbullah, Hashem Safieddine memperingatkan bahwa menargetkan Masjid Al-Aqsa oleh Israel akan mengobarkan wilayah tersebut.
Dia menjelaskan hal itu pada Kamis (6/4/2023), dalam sambutan singkat yang dia berikan kepada saluran TV Hizbullah Al-Manar.
"Zionis harus tahu bahwa Masjid Al-Aqsa tidak sendiri; sebaliknya, di belakangnya ada ratusan juta Muslim yang siap mati untuk itu," tegas dia.
Lusinan roket ditembakkan dari Lebanon pada Kamis siang menuju permukiman ilegal Yahudi di Galilea Atas.
Media Israel melaporkan sistem pertahanan udara Iron Dome mencegat rudal yang ditembakkan ke permukiman Galilea Atas.
Israel mengumumkan empat pemukim Israel terluka setelah roket ditembakkan dari Lebanon selatan menuju permukiman Israel di Israel utara.
Dalam dua malam terakhir, otoritas penjajahan Israel menyerang jemaah dan mereka yang ditempatkan di Masjid Aqsa dan membubarkan paksa jemaah di Masjid Al-Qibli.
Para jemaah menjadi sasaran pemukulan dan penyerangan brutal oleh tentara Israel. Gerbang utama Al-Aqsa dirusak. Selain itu, hampir 500 jemaah ditangkap dan 150 orang lainnya luka-luka.
Setelah itu, kelompok ekstremis Israel menyerbu halaman Al-Aqsa dengan perlindungan tentara dan polisi Israel untuk merayakan liburan Paskah.
Pemukim Yahudi juga didorong untuk menyembelih hewan kurban di halaman Masjid Al-Aqsa.
Dia menjelaskan hal itu pada Kamis (6/4/2023), dalam sambutan singkat yang dia berikan kepada saluran TV Hizbullah Al-Manar.
"Zionis harus tahu bahwa Masjid Al-Aqsa tidak sendiri; sebaliknya, di belakangnya ada ratusan juta Muslim yang siap mati untuk itu," tegas dia.
Lusinan roket ditembakkan dari Lebanon pada Kamis siang menuju permukiman ilegal Yahudi di Galilea Atas.
Media Israel melaporkan sistem pertahanan udara Iron Dome mencegat rudal yang ditembakkan ke permukiman Galilea Atas.
Israel mengumumkan empat pemukim Israel terluka setelah roket ditembakkan dari Lebanon selatan menuju permukiman Israel di Israel utara.
Dalam dua malam terakhir, otoritas penjajahan Israel menyerang jemaah dan mereka yang ditempatkan di Masjid Aqsa dan membubarkan paksa jemaah di Masjid Al-Qibli.
Para jemaah menjadi sasaran pemukulan dan penyerangan brutal oleh tentara Israel. Gerbang utama Al-Aqsa dirusak. Selain itu, hampir 500 jemaah ditangkap dan 150 orang lainnya luka-luka.
Setelah itu, kelompok ekstremis Israel menyerbu halaman Al-Aqsa dengan perlindungan tentara dan polisi Israel untuk merayakan liburan Paskah.
Pemukim Yahudi juga didorong untuk menyembelih hewan kurban di halaman Masjid Al-Aqsa.
(sya)