Berseteru dengan AS, Anggaran Militer China Naik Gila-gilaan Rp3.456 Triliun

Senin, 06 Maret 2023 - 09:38 WIB
loading...
Berseteru dengan AS,...
Di tengah perseteruan dengan AS yang semakin memanas, anggaran militer China dinaikkan menjadi lebih dari Rp3.456 triliun. Foto/REUTERS
A A A
BEIJING - Di tengah perseteruan dengan Amerika Serikat (AS) yang semakin memanas, China memutuskan untuk meningkatkan belanja militernya sebesar 7,2% tahun ini. Anggaran militer tersebut naik menjadi total sebesar 1,56 triliun Yuan (lebih dari Rp3.456 triliun).

Dalam dolar AS, anggaran militer Beijing sekarang mencapai USD230 miliar, naik hampir USD16 miliar dari anggaran tahun 2022.

Kementerian Keuangan China telah mengumumkan kenaikan belanja militer terbaru dalam laporan tahunannya pada hari Minggu, sebagaimana dilaporkan kantor berita AP, Senin (6/3/2023).

Peningkatan pengeluaran terjadi ketika AS memperingatkan potensi invasi China ke Taiwan dalam waktu dekat.

Baca juga: China: Amerika Serikat Ancaman Nuklir Utama di Dunia!

Pejabat AS juga telah memperingatkan China agar tidak mengirim bantuan senjata mematikan untuk mendukung invasi Rusia ke Ukraina.

Meskipun meningkat, pengeluaran militer AS masih mengerdilkan China. Militer Amerika terlibat dalam upaya di seluruh dunia, termasuk penyediaan senjata untuk membela Ukraina.

Sekadar diketahui, anggaran militer Amerika saat ini mencapai USD761,6 miliar atau lebih dari Rp11.658 triliun.

Kendati demikian, peningkatan anggaran militer China mengikuti setahun ketegangan yang belum pernah terjadi sebelumnya antara China dan AS dan Taiwan.

Direktur CIA William Burns menyatakan bulan lalu bahwa Presiden China Xi Jinping telah memerintahkan militernya untuk siap menginvasi Taiwan pada tahun 2027.

“Kami tahu secara intelijen [Xi Jinping] telah menginstruksikan Tentara Pembebasan Rakyat untuk siap pada tahun 2027 untuk melakukan invasi yang berhasil,” kata Burns pada 3 Februari.

"Sekarang, itu tidak berarti bahwa dia memutuskan untuk melakukan invasi pada tahun 2027, atau tahun lainnya, tetapi itu adalah pengingat akan keseriusan fokus dan ambisinya."

“Oleh karena itu, saya pikir sangat penting bagi kami sebagai masalah kebijakan di Amerika Serikat untuk memperjelas komitmen kami terhadap status quo, untuk memperjelas bahwa kami sebagai negara tidak tertarik untuk mengubah status quo itu, bahwa kami sangat menentang siapa pun yang mencoba mengubahnya secara sepihak, terutama dengan menggunakan kekuatan," imbuh direktur CIA.

Ketegangan meningkat di Taiwan pada Agustus 2022 setelah Ketua DPR AS saat itu Nancy Pelosi mengunjungi pulau yang memiliki pemerintahan sendiri tersebut. China menyatakan kemarahan atas tindakan tersebut, meskipun para anggota Parlemen AS sering mengunjungi pulau itu.

Militer China melakukan latihan tembakan langsung di sekitar Taiwan selama berminggu-minggu setelah kunjungan Pelosi, sebuah simulasi invasi yang nyata.

Taiwan memisahkan diri dari China daratan pada tahun 1949 ketika kekuatan demokrasi melarikan diri ke pulau itu setelah kalah dalam perang saudara melawan Partai Komunis China.

China daratan telah mengeklaim memiliki pulau Taiwan sejak saat itu, meskipun pulau itu telah berfungsi sebagai negara demokrasi.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Fakta Viralnya Foto...
5 Fakta Viralnya Foto AI Donald Trump sebagai Paus, Netizen Sebut Anti Kristus
Siapa Penn Badgley?...
Siapa Penn Badgley? Aktor Penganut Baha'i yang Selalu Membaca Alquran dan Merenungkan Maknanya
5 Presiden di Dunia...
5 Presiden di Dunia yang Dulunya Jenderal Militer, Salah Satunya Prabowo Subianto
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
AS Pangkas Jumlah Jenderal...
AS Pangkas Jumlah Jenderal Bintang 4 hingga 20 Persen, Ada Apa?
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Menguak Alasan Ukraina...
Menguak Alasan Ukraina Jual Harta Karun Logam Tanah Jarang ke Amerika
Rayakan Hari Star Wars,...
Rayakan Hari Star Wars, Akun Medsos Gedung Putih Unggah Gambar AI Trump Sebagai Jedi
Mahathir Mohamad: Trump...
Mahathir Mohamad: Trump Tak Paham Dunia, Ketinggalan 100 Tahun
Rekomendasi
Mobil Box Tabrak KRL...
Mobil Box Tabrak KRL Rute Bogor-Jakarta Kota, Jalur Citayam-Bojong Gede Lumpuh
Prabowo: Dalam 5 Tahun...
Prabowo: Dalam 5 Tahun Harus Swasembada BBM, Tak Perlu Impor!
35 Contoh Soal Peluang...
35 Contoh Soal Peluang Empirik SMP Kelas 8, Lengkap Beserta Jawaban dan Pembahasannya
Berita Terkini
Abbas akan Kunjungi...
Abbas akan Kunjungi Lebanon untuk Lucuti Senjata Faksi-faksi Perlawanan Palestina
Friedrich Merz Terpilih...
Friedrich Merz Terpilih sebagai Kanselir Jerman pada Upaya Kedua
Israel Murka Maskapai...
Israel Murka Maskapai AS Setop Penerbangan usai Serangan Rudal Houthi
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Eks Sandera: Saya Merasa...
Eks Sandera: Saya Merasa Lebih Aman di Tahanan Hamas daripada di Israel
Apa Rusia Membantu Padamkan...
Apa Rusia Membantu Padamkan Kebakaran Israel?
Infografis
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved