Biayai Anak Pria Lain yang Dikira Anaknya, Dokter Ini Gugat Selingkuhan Rp2,4 Miliar
loading...
A
A
A
BULAWAYO - Seorang dokter pria di Zimbabwe menggugat wanita selingkuhannya sebesar USD163.000 (lebih dari Rp2,4 miliar) atas pembiayaan seorang anak selama 11 tahun.
Dokter mengira anak itu adalah keturunannya, namun ternyata anak dari pria lain.
Dr Roger Kruger Hendrick Chigangacha, seorang ahli patologi terkemuka yang berbasis di Bulawayo, mengajukan gugatan setelah menghitung semua uang yang telah dia bayarkan untuk tunjangan anak.
Chigangacha menggugat wanita selingkuhannya, Natasha Popova Sibanda, karena secara tidak benar mengeklaim uang santunan darinya setelah mengeklaim bahwa dia adalah ayah dari anak itu.
Menurut Chigangacha, dia pernah menjalin hubungan di luar nikah dengan Sibanda dari tahun 2011 hingga Juni 2012.
Selama waktu itulah, keduanya melakukan hubungan intim, dan bayi Sibanda lahir pada 20 Mei 2012.
Menurut laporan tabloid B-Metro, Selasa (7/2/2023), dalam surat gugatan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi, Chigangacha mengatakan bahwa tes DNA yang dilakukan pada dirinya dan anak di bawah umur pada Desember 2022 secara meyakinkan mengecualikannya sebagai ayah biologis anak tersebut.
“Atas perbuatan tergugat, saya bertindak atas pernyataannya yang keliru dan membayar semua persyaratan pendidikan anak hingga 31 Desember 2022,” klaim Chigangacha dalam dokumen pengadilan.
“Saya juga telah mengeluarkan sejumlah uang sehubungan dengan perjalanan dan biaya untuk kesejahteraan umum dan pemeliharaan anak di bawah umur.”
Dia meminta agar Pengadilan Tinggi memerintahkan Sibanda untuk membayarnya USD100.000 untuk atribusi palsu dan tidak jujurnya atas paternitas anak tersebut.
Selain itu, dia meminta agar pengadilan memerintahkan Sibanda yang merupakan mantan aktris tersebut untuk membayar kembali tagihan pemeliharaan anak, pengeluaran tak terduga, dan ganti rugi tambahan sebesar USD63.000.
Dokter mengira anak itu adalah keturunannya, namun ternyata anak dari pria lain.
Dr Roger Kruger Hendrick Chigangacha, seorang ahli patologi terkemuka yang berbasis di Bulawayo, mengajukan gugatan setelah menghitung semua uang yang telah dia bayarkan untuk tunjangan anak.
Chigangacha menggugat wanita selingkuhannya, Natasha Popova Sibanda, karena secara tidak benar mengeklaim uang santunan darinya setelah mengeklaim bahwa dia adalah ayah dari anak itu.
Menurut Chigangacha, dia pernah menjalin hubungan di luar nikah dengan Sibanda dari tahun 2011 hingga Juni 2012.
Selama waktu itulah, keduanya melakukan hubungan intim, dan bayi Sibanda lahir pada 20 Mei 2012.
Menurut laporan tabloid B-Metro, Selasa (7/2/2023), dalam surat gugatan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi, Chigangacha mengatakan bahwa tes DNA yang dilakukan pada dirinya dan anak di bawah umur pada Desember 2022 secara meyakinkan mengecualikannya sebagai ayah biologis anak tersebut.
“Atas perbuatan tergugat, saya bertindak atas pernyataannya yang keliru dan membayar semua persyaratan pendidikan anak hingga 31 Desember 2022,” klaim Chigangacha dalam dokumen pengadilan.
“Saya juga telah mengeluarkan sejumlah uang sehubungan dengan perjalanan dan biaya untuk kesejahteraan umum dan pemeliharaan anak di bawah umur.”
Dia meminta agar Pengadilan Tinggi memerintahkan Sibanda untuk membayarnya USD100.000 untuk atribusi palsu dan tidak jujurnya atas paternitas anak tersebut.
Selain itu, dia meminta agar pengadilan memerintahkan Sibanda yang merupakan mantan aktris tersebut untuk membayar kembali tagihan pemeliharaan anak, pengeluaran tak terduga, dan ganti rugi tambahan sebesar USD63.000.
(min)