Viral Video 'Invasi Buaya' di Brasil, Apa yang Terjadi Sebenarnya?

Sabtu, 17 September 2022 - 13:52 WIB
Video yang viral memperlihatkan ratusan reptil besar berkumpul di tepi sungai di Brasil. Video yang telah ditonton 10 juta kali ini diunggah dengan narasi invasi buaya dan diklaim membuat penduduk panik. Foto/Twitter @RAF_Valerie
BRASILIA - Beberapa video tentang ratusan reptil besar berkumpul seperti ikan sarden di tepi sungai di Brasil telah viral di media sosial. Video itu diunggah dengan narasi "invasi buaya" dan diklaim telah memicu kepanikan penduduk setempat.

Rekaman video, yang pertama kali dibagikan di Twitter oleh pengguna akun @RAF_Valerie pada Selasa lalu, menunjukkan ratusan reptil besar berkumpul di pantai sempit.

Caption-nya berbunyi: “Di Brasil, invasi buaya yang telah membanjiri salah satu pantai dengan beberapa ratus, bahkan ribuan, dan penduduk setempat panik. Apakah hewan khawatir tentang sesuatu? Sebuah gunung berapi atau gempa bumi sedang bersiap?"

Rekaman video itu sudah ditonton hampir 10 juta kali, memicu pertanyaan tentang legitimasi "invasi buaya".

Pemeriksaan fakta oleh detektif internet, termasuk situs berita Newsweek, telah membongkar video tersebut, mengeksposnya sebagai materi yang berpotensi disalahartikan.



Newsweek, dalam laporannya, mengatakan hampir setiap detail mungkin, sampai batas tertentu, salah atau disalahartikan.

Mengutip ahli zoologi Kanada, diyakini banyak reptil itu bukanlah buaya namun caiman--reptil yang memiliki hubungan dekat dengan buaya.

Adapun pantai yang menjadi lokasi dari video itu, penerbit lifestyle; Brobible, mengatakan ketimbang "pantai turis", lokasi itu sebenarnya dari tepi sungai di Lahan Basah Pantanal Brasil.

"Video viral yang menunjukkan 'Invasi Buaya' di Brasil yang membuat penduduk setempat 'panik' hanyalah video alam keren yang disalahartikan," bunyi artikel Brobible.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More