Kecewa Krisis Politik Berkepanjangan, Ribuan Warga Irak Berdemo di Baghdad

Sabtu, 03 September 2022 - 15:00 WIB
Kecewa Krisis Politik Berkepanjangan, Ribuan Warga Irak Berdemo di Baghdad. FOTO/Reuters
BAGHDAD - Marah akibat krisis politik selama berbulan-bulan, ribuan warga Irak turun ke jalan-jalan di ibukota Baghdad. Aksi demo terjadi beberapa hari setelah bentrokan mematikan antara kelompok-kelompok Syiah yang bersaing memicu kekhawatiran akan kerusuhan yang meluas.

Para pengunjuk rasa non-partisan membanjiri Al-Nusoor Square di barat Baghdad pada Jumat (2/9/2022), mengacungkan spanduk dan bendera Irak untuk menuntut perombakan politik secara menyeluruh.



“Para pengunjuk rasa mengatakan mereka turun ke jalan hari ini untuk menuntut pemecatan semua elit politik, yang mereka tuduh korupsi,” sebut laporan Mahmoud Abdelwahed dari Al Jazeera dari Baghdad.

“Mereka menyerukan keadilan bagi rekan-rekan mereka yang terbunuh di tangan pasukan keamanan pada 2019,” tambah Abdelwahed, merujuk pada gerakan protes anti-pemerintah yang meletus pada Oktober 2019 tetapi sejak itu mereda.



Mobilisasi hari Jumat mengikuti hampir 11 bulan kelumpuhan yang telah meninggalkan negara itu tanpa pemerintahan baru, perdana menteri atau presiden, dengan faksi-faksi Syiah tidak setuju untuk membentuk koalisi sejak pemilihan Oktober lalu.



Demonstran meneriakkan slogan Musim Semi Arab "Rakyat menginginkan jatuhnya rezim" dan "Iran tidak akan memerintah lagi".

"Mereka meneriakkan terhadap politisi yang didukung Iran," kata Abdelwahed. “Mereka tidak ingin pemerintah mana pun dimanipulasi oleh Iran, yang mereka tuduh telah merusak negara selama bertahun-tahun,” lanjutnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More