Iran Sudah Bidikkan Rudalnya ke Situs Senjata Nuklir Israel!
Sabtu, 23 April 2022 - 13:08 WIB
TEHERAN - Iran mengeklaim sudah mengetahui semua lokasi situs senjata nuklir , senjata biologis dan senjata kimia Israel . Teheran bahkan sudah memberi tahu Tel Aviv bahwa mereka sudah membidikkan rudal-rudalnya ke berbagai situs sensitif itu.
Sumber Iran mengungkapkan pemberitahuan itu kepada Al Jazeera pada 21 April. Menurutnya, Iran sudah memperingatkan bahwa jika terjadi agresi oleh Israel, maka target-target sensitif tersebut akan diserang.
Pemberitahuan dari Iran ke Israel dikirim melalui perantara Eropa. Itu termasuk peta yang menunjukkan di mana semua target yang dimaksud berada.
Informasi tersebut awalnya dilaporkan—tanpa penjelasan mengenai sumber pengungkapan tersebut—oleh analisis konflik independen dan saluran agregat berita IntelSky pada 18 April.
“Iran telah mengirim ke Israel, melalui perantara Eropa, gambar/lokasi semua penyimpanan senjata biologis, kimia, dan nuklirnya yang akan diserang pada bentrokan militer pertama,” tulis IntelSky di Twitter via akun @Intel_sky,seperti dikutip Tehran Times, Sabtu (23/4/2022).
Berita ini muncul setelah Presiden Iran Ebrahim Raisi membuat peringatan umum pada 18 April, mengatakan bahwa setiap agresi Israel terhadap Republik Islam Iran akan mengakibatkan Iran menyerang jantung tanah dan pangkalan militer yang diduduki Israel.
“Ketahuilah bahwa jika tindakan sekecil apa pun di pihak Anda terjadi terhadap bangsa kami, angkatan bersenjata kami akan menargetkan pusat rezim Zionis, dan kekuatan angkatan bersenjata kami tidak akan membuat Anda diam,” kata Raisi saat Iran memperingati Hari Angkatan Bersenjata.
Dalam pidatonya, Raisi juga mengatakan kemampuan militer Iran diakui secara internasional.
“Saat ini, industri militer kita dalam kondisi terbaik,” katanya.
Setelah pidato Raisi, serangkaian rudal, sistem peluncuran, dan lebih dari selusin jenis kendaraan udara tak berawak (UAV) ditampilkan.
Sumber Iran mengungkapkan pemberitahuan itu kepada Al Jazeera pada 21 April. Menurutnya, Iran sudah memperingatkan bahwa jika terjadi agresi oleh Israel, maka target-target sensitif tersebut akan diserang.
Pemberitahuan dari Iran ke Israel dikirim melalui perantara Eropa. Itu termasuk peta yang menunjukkan di mana semua target yang dimaksud berada.
Informasi tersebut awalnya dilaporkan—tanpa penjelasan mengenai sumber pengungkapan tersebut—oleh analisis konflik independen dan saluran agregat berita IntelSky pada 18 April.
“Iran telah mengirim ke Israel, melalui perantara Eropa, gambar/lokasi semua penyimpanan senjata biologis, kimia, dan nuklirnya yang akan diserang pada bentrokan militer pertama,” tulis IntelSky di Twitter via akun @Intel_sky,seperti dikutip Tehran Times, Sabtu (23/4/2022).
Berita ini muncul setelah Presiden Iran Ebrahim Raisi membuat peringatan umum pada 18 April, mengatakan bahwa setiap agresi Israel terhadap Republik Islam Iran akan mengakibatkan Iran menyerang jantung tanah dan pangkalan militer yang diduduki Israel.
“Ketahuilah bahwa jika tindakan sekecil apa pun di pihak Anda terjadi terhadap bangsa kami, angkatan bersenjata kami akan menargetkan pusat rezim Zionis, dan kekuatan angkatan bersenjata kami tidak akan membuat Anda diam,” kata Raisi saat Iran memperingati Hari Angkatan Bersenjata.
Dalam pidatonya, Raisi juga mengatakan kemampuan militer Iran diakui secara internasional.
“Saat ini, industri militer kita dalam kondisi terbaik,” katanya.
Setelah pidato Raisi, serangkaian rudal, sistem peluncuran, dan lebih dari selusin jenis kendaraan udara tak berawak (UAV) ditampilkan.
(min)
tulis komentar anda