Indonesia Prihatin Perang Berkobar antara Rusia dan Ukraina
Kamis, 24 Februari 2022 - 15:52 WIB
Pada Senin, Rusia secara resmi mengakui Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Lugansk (LPR) di Donbass, Ukraina Timur.
Moskow mendesak Kiev menghentikan pertumpahan darah di Donbass. Namun, pasukan Ukraina melanjutkan serangan, melakukan beberapa penembakan artileri berat di wilayah tersebut.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis mengumumkan operasi khusus untuk membela rakyat Donbass. Dia mengatakan tujuannya adalah untuk "demiliterisasi dan denazifikasi" Ukraina.
Serangan militer Rusia itu segera mendapat kecaman dari berbagai negara Barat. Belanda mengecam operasi militer Rusia di Ukraina dan tetap berhubungan dengan mitra Eropa serta NATO mengenai masalah ini.
Moskow mendesak Kiev menghentikan pertumpahan darah di Donbass. Namun, pasukan Ukraina melanjutkan serangan, melakukan beberapa penembakan artileri berat di wilayah tersebut.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis mengumumkan operasi khusus untuk membela rakyat Donbass. Dia mengatakan tujuannya adalah untuk "demiliterisasi dan denazifikasi" Ukraina.
Serangan militer Rusia itu segera mendapat kecaman dari berbagai negara Barat. Belanda mengecam operasi militer Rusia di Ukraina dan tetap berhubungan dengan mitra Eropa serta NATO mengenai masalah ini.
(sya)
tulis komentar anda