Jenderal Tentara Negara Arab yang Mati Ditembak atau Dirudal
Senin, 03 Januari 2022 - 16:23 WIB
TEHERAN - Negara-negara Timur Tengah seperti Iran dan Arab Saudi memiliki para jenderal yang sangat berdedikasi, seperti Qasem Soleimani dan Abdul Aziz al-Fagham.
Kedua jenderal ini menemui ajal dengan cara yang hamper sama, mati karena ditembak atau dirudal musuh. Berikut profil Jenderal Qasem Soleimani dan Jenderal Abdul Aziz al-Fagham.
1. Jenderal Qasem Soleimani
Jenderal Qasem Soleimani adalah komandan Pasukan Quds, pasukan elite Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang dimiliki Iran.
Pria kelahiran 11 Maret 1957, tewas bersama sekutu Irak-nya, Abu Mahdi al-Mohandes, pada 3 Januari 2020 dalam serangan rudal yang diluncurkan dari drone Amerika Serikat (AS) di Baghdad.
Serangan brutal tersebut diperintahkan oleh Donald Trump yang menjabat sebagai presiden AS ketika itu. Semasa hidupnya, Soleimani telah melakukan banyak hal untuk Iran.
Soleimani lahir dari keluarga petani miskin desa Qanat-e Malek, Rabor, Provinsi Kerman. Tahun 1979, pria bernama lengkap Qasem Soleimani bergabung dengan Garda Revolusi hingga akhirnya memicu jatuhnya Shah Iran dalam peristiwa yang dikenal sebagai Revolusi Islam.
Selain itu, ia tercatat berhasil melewati perang brutal Iran melawan Irak selama 1980-an. Diketahui, Soleimani mulai dikenal publik sejak invasi yang dipimpin AS ke Irak pada 2003.
Kedua jenderal ini menemui ajal dengan cara yang hamper sama, mati karena ditembak atau dirudal musuh. Berikut profil Jenderal Qasem Soleimani dan Jenderal Abdul Aziz al-Fagham.
1. Jenderal Qasem Soleimani
Jenderal Qasem Soleimani adalah komandan Pasukan Quds, pasukan elite Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang dimiliki Iran.
Pria kelahiran 11 Maret 1957, tewas bersama sekutu Irak-nya, Abu Mahdi al-Mohandes, pada 3 Januari 2020 dalam serangan rudal yang diluncurkan dari drone Amerika Serikat (AS) di Baghdad.
Serangan brutal tersebut diperintahkan oleh Donald Trump yang menjabat sebagai presiden AS ketika itu. Semasa hidupnya, Soleimani telah melakukan banyak hal untuk Iran.
Soleimani lahir dari keluarga petani miskin desa Qanat-e Malek, Rabor, Provinsi Kerman. Tahun 1979, pria bernama lengkap Qasem Soleimani bergabung dengan Garda Revolusi hingga akhirnya memicu jatuhnya Shah Iran dalam peristiwa yang dikenal sebagai Revolusi Islam.
Selain itu, ia tercatat berhasil melewati perang brutal Iran melawan Irak selama 1980-an. Diketahui, Soleimani mulai dikenal publik sejak invasi yang dipimpin AS ke Irak pada 2003.
tulis komentar anda