Ngeri, Kapal Selam Nuklir Rusia Tenggelam setelah Tabrak Kapal Selam NATO

Senin, 22 November 2021 - 17:00 WIB
Menurut Popov, “Kapal selam NATO itu sedang melacak Kursk, tetapi terlalu dekat dengannya, atau manuver Kursk menyebabkan hilangnya kontak."

Dia menekankan kapal selam asing itu rusak akibat tabrakan dengan Kursk dan karena ledakan setelahnya.

“Itu (kapal selam asing) berada di darat selama beberapa waktu, mendapatkan kembali kemampuannya untuk bergerak. Dan setelah memulihkan kondisinya, kapal selam itu pergi ke pangkalannya, yang juga direkam pesawat anti-kapal selam kami di lepas pantai Norwegia,” ujar Popov.

Laksamana Rusia itu juga ingat latihan Armada Utara pada Agustus 2000 berlangsung di perairan Rusia dan netral. Menurut Popov, tiga kapal selam asing sedang melakukan pengintaian selama latihan tersebut.

Laporan media Rusia dan asing mengidentifikasi kapal selam nuklir USS Memphis dan USS Toledo, serta HMS Splendid berada di area latihan itu.

Kementerian Pertahanan Rusia meminta Pentagon memeriksa Memphis dan Toledo, tetapi permintaannya ditolak, dengan dalih "Semua kapal selam dalam keadaan baik."

“Jawaban serupa diterima dari London,” menurut laporan media Rusia.

Kursk tenggelam pada 12 Agustus 2000, selama latihan Armada Utara di Laut Barents 175 kilometer dari pangkalan angkatan laut Severomorsk pada kedalaman 108 meter, menewaskan semua 118 awak.

Cerita resmi menyalahkan ledakan torpedo di kapal dan ledakan amunisi berikutnya sebagai penyebab kapal selam itu tenggelam.

Munculnya cerita versi baru dari laksamana Rusia itu menambahkan ketegangan yang saat ini terjadi antara Negeri Beruang Merah itu dengan negara-negara NATO, termasuk Amerika Serikat dan Inggris.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More