Mengenal Suku Indian Amerika yang Disingkirkan Pendatang Kulit Putih
Kamis, 07 Oktober 2021 - 05:00 WIB
Semakin intens perbudakan, semakin ramai penjajah yang datang ke benua Amerika, maka perlawanan yang dilakukan suku Indian semakin kuat. Ujungnya, orang-orang Indian yang tinggal di wilayah New England dan Virginia dipaksa keluar dari daerahnya. Mereka juga harus mengakui keberadaan dan kekuasaan kulit putih. Masyarakat Indian tidak tinggal diam, dan melakukan upaya perlawanan. Namun, mereka justru semakin dijauhkan dari pusat pemerintahan dan mendapat tekanan keras dari pihak penjajah.
Perlawanan yang dilakukan suku Indian hanya bemodalkan senjata tradisional. Sementara itu, penjajah menggunakan senjata modern yang sudah pasti lebih canggih. Perang yang menjamur ini membunuh ribuan masyarakat suku Indian. Karena tetap tidak mau pergi dari tanah tempat tinggalnya, suku Indian terus mengalami keterpurukan.
Pembunuhan massal juga terus berlangsung. Akhirnya, secara bertahap bangsa Eropa berhasil merebut Amerika lantaran populasi masyarakat Indian yang kian tergerus. Amerika Serikat sendiri resmi didirikan pada 4 Juli 1776.
*diolah dari berbagai sumber
Lihat Juga: Trump atau Harris, Pemenang Pilpres AS Ditentukan Electoral College Bukan Suara Terbanyak
Perlawanan yang dilakukan suku Indian hanya bemodalkan senjata tradisional. Sementara itu, penjajah menggunakan senjata modern yang sudah pasti lebih canggih. Perang yang menjamur ini membunuh ribuan masyarakat suku Indian. Karena tetap tidak mau pergi dari tanah tempat tinggalnya, suku Indian terus mengalami keterpurukan.
Pembunuhan massal juga terus berlangsung. Akhirnya, secara bertahap bangsa Eropa berhasil merebut Amerika lantaran populasi masyarakat Indian yang kian tergerus. Amerika Serikat sendiri resmi didirikan pada 4 Juli 1776.
*diolah dari berbagai sumber
Lihat Juga: Trump atau Harris, Pemenang Pilpres AS Ditentukan Electoral College Bukan Suara Terbanyak
(esn)
tulis komentar anda