ISIS-K Klaim Serentetan Serangan Terhadap Taliban di Jalalabad
Sabtu, 25 September 2021 - 13:32 WIB
KABUL - Kota timur Jalalabad di Afghanistan menjadi saksi serentetan serangan terhadap Taliban minggu ini oleh kelompok ISIS Khorasan (ISIS-K), kelompok afiliasi ISIS .
ISIS-K mengklaim tiga serangan di kota itu pada Rabu dan Kamis. Melalui outlet media resmi ISIS, Amaq, mereka mengklaim telah membunuh enam personel Taliban dalam tiga serangan berbeda. Dua dilakukan dengan senjata dan yang ketiga menggunakan saran peledak improvisasi. Dalam serangan hari Kamis, kelompok itu mengklaim bahwa
"Tentara kekhalifahan menargetkan seorang anggota milisi Taliban dengan tembakan pistol, yang menyebabkan kematiannya," klaim kelompok terkait serangan pada hari Kamis seperti dikutip dari CNN, Sabtu (25/9/2021).
CNN tidak dapat memverifikasi secara independen korban yang diklaim oleh ISIS-K. Namun media lokal mengatakan tiga warga sipil tewas dalam serangan itu.
Taliban belum mengomentari serangan tersebut, tetapi media lokal mengutip pejabat keamanan melaporkan bahwa tiga anggota ISIS-K tewas pada hari Selasa. Keadaan kematian mereka tidak jelas.
ISIS-K mengklaim serangan bom bunuh diri di bandara Kabul bulan lalu, di mana lebih dari 170 orang tewas. Pembom yang diidentifikasi oleh kelompok itu berasal dari provinsi Logar.
Charlie Winter di Pusat Internasional untuk Studi Radikalisasi di King's College, London mengatakan di Twitter bahwa setelah "kegelapan" pasca serangan Kabul, ISIS-K sekali lagi memulai operasinya di Afghanistan.
Kelompok analitik Extrac, yang mengikuti kekerasan ekstremisme, mencatat bahwa pada 19 September saja, ISIS-K mengklaim tujuh serangan di Afghanistan, berfokus pada apa yang disebutnya sebagai milisi murtad Taliban.
ISIS-K mengklaim tiga serangan di kota itu pada Rabu dan Kamis. Melalui outlet media resmi ISIS, Amaq, mereka mengklaim telah membunuh enam personel Taliban dalam tiga serangan berbeda. Dua dilakukan dengan senjata dan yang ketiga menggunakan saran peledak improvisasi. Dalam serangan hari Kamis, kelompok itu mengklaim bahwa
"Tentara kekhalifahan menargetkan seorang anggota milisi Taliban dengan tembakan pistol, yang menyebabkan kematiannya," klaim kelompok terkait serangan pada hari Kamis seperti dikutip dari CNN, Sabtu (25/9/2021).
CNN tidak dapat memverifikasi secara independen korban yang diklaim oleh ISIS-K. Namun media lokal mengatakan tiga warga sipil tewas dalam serangan itu.
Taliban belum mengomentari serangan tersebut, tetapi media lokal mengutip pejabat keamanan melaporkan bahwa tiga anggota ISIS-K tewas pada hari Selasa. Keadaan kematian mereka tidak jelas.
ISIS-K mengklaim serangan bom bunuh diri di bandara Kabul bulan lalu, di mana lebih dari 170 orang tewas. Pembom yang diidentifikasi oleh kelompok itu berasal dari provinsi Logar.
Charlie Winter di Pusat Internasional untuk Studi Radikalisasi di King's College, London mengatakan di Twitter bahwa setelah "kegelapan" pasca serangan Kabul, ISIS-K sekali lagi memulai operasinya di Afghanistan.
Kelompok analitik Extrac, yang mengikuti kekerasan ekstremisme, mencatat bahwa pada 19 September saja, ISIS-K mengklaim tujuh serangan di Afghanistan, berfokus pada apa yang disebutnya sebagai milisi murtad Taliban.
tulis komentar anda