AS Bombardir Suriah, Habisi Komandan Senior al-Qaeda

Selasa, 21 September 2021 - 10:43 WIB
Drone MQ-9 Reaper atau dikenal sebagai drone Predator Amerika Serikat. Foto/REUTERS
DAMASKUS - Amerika Serikat (AS) membombardir wilayah di dekat Idlib, Suriah, melalui serangan udara pada hari Senin. Serangan itu diklaim menewaskan seorang komandan senior al-Qaeda .

“Pasukan AS melakukan serangan kontraterorisme kinetik di dekat Idlib, Suriah, hari ini (Senin), terhadap seorang pemimpin senior al-Qaeda. Indikasi awal adalah bahwa kami menyerang individu yang kami tuju, dan tidak ada indikasi korban sipil akibat serangan itu,” kata pejabat Komando Pusat (CENTCOM) AS, Letnan Angkatan Laut Josie Lynne Lenny, dalam sebuah pernyataan yang dilansir AP, Selasa (21/9/2021).





Sebelumnya, pemantau perang yang berbasis di Inggris, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, melaporkan sebuah pesawat tak berawak tak dikenal menargetkan kendaraan yang membawa seorang komandan kelompok ekstremis di sebuah jalan di kawasan pedesaan di Idlib.

AS telah melakukan serangan di Idlib sebelumnya, menargetkan para teroris al-Qaeda dan pemimpin kelompok ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, yang bersembunyi di provinsi itu setelah melarikan diri dari Suriah timur.

Pentagon juga mengumumkan pada hari Senin bahwa militer AS telah melakukan serangan udara terhadap seorang pemimpin senior al-Qaeda yang terletak di Provinsi Idlib, Suriah utara. Wilayah itu diduduki oleh pasukan Turki dan milisi pemberontak.

Juru bicara Pentagon John Kirby mengatakan dia tidak memiliki rincian lebih lanjut tentang identitas target, tetapi menurut SITE Intelligence Group, kelompok pemantau obrolan media kelompok teroris, serangan itu menewaskan Abu al-Bara' al-Tunisi dan Abu Hamza al-Yaman, dua pentolan Hurras ad-Din, kelompok milisi di Suriah utara yang bersekutu dengan al-Qaeda.
(min)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More