Menteri Zionis: Israel dan Arab Saudi Kerjasama Melawan Iran
Kamis, 12 Agustus 2021 - 08:30 WIB
TEL AVIV - Israel dan Arab Saudi serta negara-negara Teluk lainnya telah bekerjasama untuk melawan Iran . Hal itu disampaikan Menteri Kerjasama Regional dari rezim Zionis, Issawi Frej.
Frej mengatakan negaranya dan Arab Saudi telah melakukan kontak langsung.
“Ketika datang ke Arab Saudi dan negara-negara Teluk, ada komunikasi dan pemahaman langsung mengenai bagaimana menghadapi Iran," kata Frej dalam sebuah wawancara dengan Al-Hurra, saluran berbahasa Arab yang didanai oleh pemerintah Amerika Serikat (AS).
Diminta informasi lebih lanjut tentang sifat kontak langsung itu, Frej menolak menjabarkannya. Dia mengatakan hal itu di luar ruang lingkup kantornya.
Frej mengatakan portofolio Kerjasama Regional berhubungan dengan negara-negara Arab yang berbagi kesepakatan normalisasi dengan Israel.
Arab Saudi tidak memiliki hubungan resmi dengan Israel. Tetapi dua mitra regional dekatnya—Bahrain dan Uni Emirat Arab—menormalkan hubungan dengan Israel tahun lalu.
Mantan perdana menteri Benjamin Netanyahu diduga mengunjungi Arab Saudi November lalu untuk mengadakan diskusi rahasia dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman. Namun, pemerintah Saudi membantah pertemuan itu secara terbuka.
Tetapi Riyadh—dan khususnya Mohammad bin Salman, yang telah berusaha merombak visi Kerajaan—telah dilaporkan mempertimbangkan hubungan publik dengan Israel dalam beberapa tahun terakhir. Baik Israel maupun Arab Saudi adalah musuh bebuyutan Iran, yang mereka lihat sebagai ancaman bagi stabilitas regional.
Frej mengatakan negaranya dan Arab Saudi telah melakukan kontak langsung.
“Ketika datang ke Arab Saudi dan negara-negara Teluk, ada komunikasi dan pemahaman langsung mengenai bagaimana menghadapi Iran," kata Frej dalam sebuah wawancara dengan Al-Hurra, saluran berbahasa Arab yang didanai oleh pemerintah Amerika Serikat (AS).
Diminta informasi lebih lanjut tentang sifat kontak langsung itu, Frej menolak menjabarkannya. Dia mengatakan hal itu di luar ruang lingkup kantornya.
Frej mengatakan portofolio Kerjasama Regional berhubungan dengan negara-negara Arab yang berbagi kesepakatan normalisasi dengan Israel.
Arab Saudi tidak memiliki hubungan resmi dengan Israel. Tetapi dua mitra regional dekatnya—Bahrain dan Uni Emirat Arab—menormalkan hubungan dengan Israel tahun lalu.
Mantan perdana menteri Benjamin Netanyahu diduga mengunjungi Arab Saudi November lalu untuk mengadakan diskusi rahasia dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman. Namun, pemerintah Saudi membantah pertemuan itu secara terbuka.
Tetapi Riyadh—dan khususnya Mohammad bin Salman, yang telah berusaha merombak visi Kerajaan—telah dilaporkan mempertimbangkan hubungan publik dengan Israel dalam beberapa tahun terakhir. Baik Israel maupun Arab Saudi adalah musuh bebuyutan Iran, yang mereka lihat sebagai ancaman bagi stabilitas regional.
Lihat Juga :
tulis komentar anda