Pernah Dipakai Syuting Porno, Rumah Keluarga Osama bin Laden Dijual Rp401,9 M
Selasa, 03 Agustus 2021 - 12:18 WIB
LOS ANGELES - Rumah besar milik keluarga pendiri al-Qaeda, Osama bin Laden , di Bel Air, Amerika Serikat (AS), dijual dengan harga USD28 juta atau lebih dari Rp401,9 miliar. Pemilik rumah ini adalah Ibrahim bin Laden, saudara tiri Osama.
Menurut catatan properti tersebut, Ibrahim memiliki rumah bergaya vila Mediterania itu selama hampir empat dekade, sejak 1983.
Ibrahim membelinya seharga USD1,6 juta pada saat itu—kira-kira akan menjadi USD5,5 juta setelah memperhitungkan inflasi selama 38 tahun.
Tapi, menurut catatan tersebut, Ibrahimtidak lagi menempati rumah itu sejak serangan 11 September 2001 atau serangan 9/11 di AS.
"Siap untuk mengulang, pemilik belum berada di sini selama lebih dari 20 tahun," bunyi catatan itu seperti dikutip New York Post.
Meskipun rumah terkesan dibiarkan mangkrak, harga jualnya didasarkan pada "nilai tanah saja" dan lokasi.
Terletak di lingkungan Bel Air yang lebih rendah, hunian ini memiliki luas 7.100 kaki persegi di lebih dari 2 hektare tanah, dan terdiri dari tujuh kamar tidur dan lima kamar mandi.
Dibangun pada tahun 1931, rumah perkebunan, yang dibangun dengan beton dan dicat merah muda, cukup dekat dengan Bel Air Hotel.
Foto-foto interior properti langka karena kondisinya yang memburuk. Namun beberapa pohon palem terus bertahan, dan kolam renang serta spa tampak terawat dengan baik.
New York Post, dalam laporannya, mengklaim telah menghubungi Florence Mattar dari Coldwell Banker Realty, yang mewakili properti untuk memberikan komentar.
"Ibrahim, yang pernah tinggal di sana bersama mantan istrinya; Christine Hartunian Sinay, seorang sosialita Los Angeles dengan siapa dia berbagi putri Sibba Hartunian, mempekerjakan penjaga pekarangan penuh waktu, pembantu rumah tangga, sopir, dan [petugas] keamanan pribadi," tulis buku karya Steve Coll; “The Bin Ladens: An Arabian Family in the American Century”.
Setelah serangan 11 September, Ibrahim, yang sedang berlibur ke luar negeri pada saat itu, tidak pernah kembali ke AS, takut ketenaran yang akan dibawa oleh nama belakangnya.
Seorang mahasiswa Universitas South California yang menurut pengakuannya sendiri “tidak pernah bekerja sehari pun dalam hidupnya", mengatakan Ibrahim menyewakan properti itu, dan pada 2010, properti tersebut digunakan untuk merekam film porno.
Jendela properti telah ditutup sejak Ibrahim bin Laden meninggalkan rumah setelah serangan 11 September.
Seperti Osama, Ibrahim adalah salah satu dari 56 anak yang lahir dari taipan konstruksi Arab Saudi Mohammed bin Awad bin Laden, yang memiliki 22 istri. Mohammed menjabat sebagai patriark klan multimiliarder bin Laden—sebuah keluarga dengan ikatan bisnis lama dengan bangsawan Al Saud.
Selama tahun 60-an, properti itu dimiliki oleh produser Hollywood zaman keemasan Arthur Freed, yang dikenal dengan produksi terkenal "Singin' in the Rain" dan "The Wizard of Oz."
Menurut catatan properti tersebut, Ibrahim memiliki rumah bergaya vila Mediterania itu selama hampir empat dekade, sejak 1983.
Ibrahim membelinya seharga USD1,6 juta pada saat itu—kira-kira akan menjadi USD5,5 juta setelah memperhitungkan inflasi selama 38 tahun.
Tapi, menurut catatan tersebut, Ibrahimtidak lagi menempati rumah itu sejak serangan 11 September 2001 atau serangan 9/11 di AS.
"Siap untuk mengulang, pemilik belum berada di sini selama lebih dari 20 tahun," bunyi catatan itu seperti dikutip New York Post.
Meskipun rumah terkesan dibiarkan mangkrak, harga jualnya didasarkan pada "nilai tanah saja" dan lokasi.
Terletak di lingkungan Bel Air yang lebih rendah, hunian ini memiliki luas 7.100 kaki persegi di lebih dari 2 hektare tanah, dan terdiri dari tujuh kamar tidur dan lima kamar mandi.
Dibangun pada tahun 1931, rumah perkebunan, yang dibangun dengan beton dan dicat merah muda, cukup dekat dengan Bel Air Hotel.
Foto-foto interior properti langka karena kondisinya yang memburuk. Namun beberapa pohon palem terus bertahan, dan kolam renang serta spa tampak terawat dengan baik.
New York Post, dalam laporannya, mengklaim telah menghubungi Florence Mattar dari Coldwell Banker Realty, yang mewakili properti untuk memberikan komentar.
"Ibrahim, yang pernah tinggal di sana bersama mantan istrinya; Christine Hartunian Sinay, seorang sosialita Los Angeles dengan siapa dia berbagi putri Sibba Hartunian, mempekerjakan penjaga pekarangan penuh waktu, pembantu rumah tangga, sopir, dan [petugas] keamanan pribadi," tulis buku karya Steve Coll; “The Bin Ladens: An Arabian Family in the American Century”.
Setelah serangan 11 September, Ibrahim, yang sedang berlibur ke luar negeri pada saat itu, tidak pernah kembali ke AS, takut ketenaran yang akan dibawa oleh nama belakangnya.
Seorang mahasiswa Universitas South California yang menurut pengakuannya sendiri “tidak pernah bekerja sehari pun dalam hidupnya", mengatakan Ibrahim menyewakan properti itu, dan pada 2010, properti tersebut digunakan untuk merekam film porno.
Jendela properti telah ditutup sejak Ibrahim bin Laden meninggalkan rumah setelah serangan 11 September.
Seperti Osama, Ibrahim adalah salah satu dari 56 anak yang lahir dari taipan konstruksi Arab Saudi Mohammed bin Awad bin Laden, yang memiliki 22 istri. Mohammed menjabat sebagai patriark klan multimiliarder bin Laden—sebuah keluarga dengan ikatan bisnis lama dengan bangsawan Al Saud.
Selama tahun 60-an, properti itu dimiliki oleh produser Hollywood zaman keemasan Arthur Freed, yang dikenal dengan produksi terkenal "Singin' in the Rain" dan "The Wizard of Oz."
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda