Varian Delta COVID Menggila, Penduduk Sydney Dilarang Keluar Kota
Rabu, 23 Juni 2021 - 12:42 WIB
SYDNEY - Warga Sydney dilarang meninggalkan kota tersebut ketika pihak berwenang Australia bergegas menghentikan penyebaran varian Delta Covid-19 yang sangat mudah menular.
Lebih dari 30 orang telah didiagnosis dengan Covid-19 sejak klaster itu muncul di daerah Pantai Bondi kota itu pekan lalu.
Perkembangan itu yang terbaru dari serangkaian gejolak yang menunjukkan kesulitan Australia dalam memadamkan wabah tersebut.
Perdana Menteri negara bagian New South Wales Gladys Berejiklian mengumumkan pembatasan baru yang akan berlaku untuk pekan depan, termasuk larangan langsung pada perjalanan tidak penting ke luar Sydney dan pembatasan pertemuan sosial.
“Proporsi yang sangat besar dari lima juta penduduk Sydney tunduk pada larangan perjalanan, yang berlaku untuk tujuh wilayah pemerintah daerah di mana kasus Covid-19 telah terdeteksi,” papar dia.
Pihak berwenang tidak memerintahkan penutupan restoran dan bar, tetapi nyanyian dan tarian dilarang. Sementara acara-acara besar masih dapat berlangsung dengan kapasitas stadion dibatasi hingga 50%.
Lebih dari 30 orang telah didiagnosis dengan Covid-19 sejak klaster itu muncul di daerah Pantai Bondi kota itu pekan lalu.
Perkembangan itu yang terbaru dari serangkaian gejolak yang menunjukkan kesulitan Australia dalam memadamkan wabah tersebut.
Perdana Menteri negara bagian New South Wales Gladys Berejiklian mengumumkan pembatasan baru yang akan berlaku untuk pekan depan, termasuk larangan langsung pada perjalanan tidak penting ke luar Sydney dan pembatasan pertemuan sosial.
“Proporsi yang sangat besar dari lima juta penduduk Sydney tunduk pada larangan perjalanan, yang berlaku untuk tujuh wilayah pemerintah daerah di mana kasus Covid-19 telah terdeteksi,” papar dia.
Pihak berwenang tidak memerintahkan penutupan restoran dan bar, tetapi nyanyian dan tarian dilarang. Sementara acara-acara besar masih dapat berlangsung dengan kapasitas stadion dibatasi hingga 50%.
tulis komentar anda