Festival Api Unggun Yahudi Israel Berujung Tragedi, 28 Tewas Terinjak-injak

Jum'at, 30 April 2021 - 08:17 WIB
Festival api unggun Yahudi; Lag Baomer, di Israel utara pada Kamis malam berubah menjadi tragedi. Lebih dari 100 orang terluka, 28 orang lainnya tewas terinjak-injak. Foto/REUTERS/Stringer
TEL AVIV - Festival api unggun Yahudi; Lag Ba'omer, di Israel utara yang meriah pada Kamis malam berubah menjadi tragedi karena massa berdesak-desakan. Lebih dari 100 orang terluka dan 28 lainnya tewas terinjak-injak.

“Ini terjadi dalam sekejap; orang-orang jatuh begitu saja, saling menginjak-injak. Ini adalah bencana," kata seorang saksi mata kepada Haaretz, Jumat (30/4/2021).



Seorang juru bicara militer Israel mengatakan setidaknya ada 25 kematian. Sedangkan Reuters memperbarui data jumlah korban menjadi 28 orang.

Beberapa laporan lain dari media lokal mengeklaim korban jiwa mencapai 38 orang.



Sumber polisi yang dikutip oleh Haaretz mengatakan tragedi itu dipicu setelah peserta terpeleset di tangga, menyebabkan puluhan lainnya jatuh.

Puluhan ribu orang Yahudi Hassidic berkumpul di Gunung Meron untuk perayaan tahunan di makam Rabbi Shimon Bar Yochai, acara terbesar di Israel sejak dimulainya pandemi COVID-19.

Pada Kamis malam, penyelenggara memperkirakan sekitar 100.000 orang hadir, dan mengharapkan 100.000 orang lagi akan tiba pada Jumat pagi.

Cuplikan dari festival itu telah beredar online, yang menunjukkan kerumunan orang yang bersuka ria menari mengikuti live music sebelum tragedi.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More