AS Gelontorkan Rp. 50 Miliar Bantu Program Vaksinasi Covid-19 Indonesia
Selasa, 27 April 2021 - 16:14 WIB
JAKARTA - Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Indonesia mengumumkan tambahan pendanaan sebesar USD 3,5 juta atau Rp 50,75 miliar melalui Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) untuk meningkatkan upaya vaksinasi Covid-19 Indonesia. Sejauh ini, total bantuan AS untuk respons Covid-19 Indonesia adalah USD 14,5 juta.
Menurut keterangan pers Kedutaan Besar AS yang diterima Sindonews pada Selasa (27/4/2021), USAID akan menggunakan dana tambahan ini untuk memperkuat perencanaan, koordinasi, distribusi, dan pelaksanaan prosedur vaksinasi Indonesia selama dan setelah pemberian vaksin.
USAID juga membantu meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksinasi dengan mengatasi kesalahan informasi, meningkatkan distribusi informasi faktual secara tepat waktu, dan memperluas akses terhadap fasilitas vaksinasi serta vaksin yang aman dan efektif.
“Penyebaran Covid-19 yang cepat telah menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada negara yang bisa berjuang sendiri melawan pandemi global," ucap Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia, Heather Variava.
"AS berkomitmen untuk mendukung upaya vaksinasi Indonesia, bermitra dengan pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk menyelamatkan jiwa serta berupaya untuk membuka kembali ekonomi Indonesia secara aman," sambungnya.
Kedutaan Besar AS mengatakan, sejak awal pandemi Covid-19, pemerintah AS melalui USAID mendukung respons Indonesia dengan membekali tenaga kesehatan dengan alat yang diperlukan; meningkatkan kapasitas laboratorium, surveilans penyakit dan respons cepat; mempercepat deteksi, dan pelacakan kasus; serta meningkatkan komunikasi risiko untuk memastikan bahwa lebih banyak orang tahu bagaimana cara melindungi diri sendiri dan orang lain.
"Melalui dukungan kami kepada Gavi, AS bekerja dengan mitra dan pemerintah di seluruh dunia untuk memberikan vaksinasi kepada kelompok yang rentan, menjangkau mereka yang tidak memiliki pilihan lain, dan membantu memastikan bahwa tidak ada di antara kita yang harus menghadapi tantangan pandemi global sendirian," ujar Kedutaan Besar AS.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
Menurut keterangan pers Kedutaan Besar AS yang diterima Sindonews pada Selasa (27/4/2021), USAID akan menggunakan dana tambahan ini untuk memperkuat perencanaan, koordinasi, distribusi, dan pelaksanaan prosedur vaksinasi Indonesia selama dan setelah pemberian vaksin.
USAID juga membantu meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksinasi dengan mengatasi kesalahan informasi, meningkatkan distribusi informasi faktual secara tepat waktu, dan memperluas akses terhadap fasilitas vaksinasi serta vaksin yang aman dan efektif.
“Penyebaran Covid-19 yang cepat telah menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada negara yang bisa berjuang sendiri melawan pandemi global," ucap Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia, Heather Variava.
"AS berkomitmen untuk mendukung upaya vaksinasi Indonesia, bermitra dengan pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk menyelamatkan jiwa serta berupaya untuk membuka kembali ekonomi Indonesia secara aman," sambungnya.
Kedutaan Besar AS mengatakan, sejak awal pandemi Covid-19, pemerintah AS melalui USAID mendukung respons Indonesia dengan membekali tenaga kesehatan dengan alat yang diperlukan; meningkatkan kapasitas laboratorium, surveilans penyakit dan respons cepat; mempercepat deteksi, dan pelacakan kasus; serta meningkatkan komunikasi risiko untuk memastikan bahwa lebih banyak orang tahu bagaimana cara melindungi diri sendiri dan orang lain.
"Melalui dukungan kami kepada Gavi, AS bekerja dengan mitra dan pemerintah di seluruh dunia untuk memberikan vaksinasi kepada kelompok yang rentan, menjangkau mereka yang tidak memiliki pilihan lain, dan membantu memastikan bahwa tidak ada di antara kita yang harus menghadapi tantangan pandemi global sendirian," ujar Kedutaan Besar AS.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
(esn)
tulis komentar anda