AS Ancam Hidupkan Kembali Seluruh Sanksi PBB Terhadap Iran

Kamis, 14 Mei 2020 - 15:36 WIB
Amerika Serikat (AS) secara terbuka mengancam untuk memicu kembalinya semua sanksi PBB terhadap Iran. Foto/Ist
NEW YORK - Amerika Serikat (AS) secara terbuka mengancam untuk memicu kembalinya semua sanksi PBB terhadap Iran. Langkah ini akan diambil AS jika Dewan Keamanan (DK) tidak memperpanjang embargo senjata terhadap Teheran yang akan berakhir pada Oktober, berdasarkan perjanjian nuklir 2015.

"Dengan berbagai cara Washington akan memastikan embargo senjata tetap ada," kata Utusan khusus AS untuk Iran, Brian Hook dalam sebuah tulisan yang diterbitkan Wall Street Journal, seperti dilansir Reuters pada Kamis (14/5/2020).

Dalam tulisannya, Hook mengatakan, AS telah menyusun resolusi DK PBB mengenai hal ini dan akan terus maju dengan diplomasi, dan membangun dukungan atas resolusi itu.



Resolusi membutuhkan sembilan suara ya dan tidak ada veto oleh Rusia, China, AS, Prancis atau Inggris untuk diadopsi oleh DK PBB yang beranggotakan 15 negara. Rusia telah mengisyaratkan pihaknya menentang perpanjangan embargo senjata.

"Jika diplomasi Amerika digagalkan oleh veto, bagaimanapun, AS tetap memiliki hak untuk memperbarui embargo senjata dengan cara lain," tulis Hook, mengutip kemampuan sebuah pihak dalam perjanjian nuklir Iran untuk memicu apa yang disebut "snapback" dari semua Sanksi PBB terhadap Iran, yang mencakup embargo senjata.

AS sendiri sejatinya telah memutuskan keluar dari perjanjian nuklir Iran. Namun Washington berpendapat mereka masih dapat memicu kembalinya sanksi PBB karena resolusi DK yang mengesahkan kesepakatan itu masih menyebut AS sebagai partisipan.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More