Debat Capres AS Ronde 2 Trump vs Biden Dibatalkan
Sabtu, 10 Oktober 2020 - 06:52 WIB
Capres Partai Demokrat Joe Biden (kanan) dan capres petahana Partai Republik Donald John Trump menjalani debat perdana untuk pemilihan presiden Amerika Serikat 2020, Rabu (30/9/2020) WIB. Foto/Olivier Douliery/Pool via REUTERS
WASHINGTON - Debat calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) ronde kedua antara Donald Trump dan Joe Biden telah dibatalkan. Musababnya, Trump menolak format debat secara virtual.
Mengutip Wall Street Journal, Sabtu (10/10/2020), Komisi Debat Presiden—yang mengatur debat capres AS—membatalkan acara yang direncanakan untuk Kamis (15/10/2020) depan. (Baca: Debat Capres AS Memanas, Biden Sebut Trump Badut, Rasis dan Anak Anjingnya Putin )
Presiden Trump pada Kamis lalu mengesampingkan ikut serta dalam debat virtual—yang disebut-sebut sebagai solusi sementara dia pulih dari infeksi virus corona—menyatakan itu "tidak bisa diterima" dan "buang-buang waktu".
Trump berencana untuk mengambil bagian dalam pertemuan publik mulai Sabtu (10/10/2020) waktu AS setelah dokter Gedung Putih Sean Conley kemarin mengatakan aman bagi presiden untuk melakukannya.
“Secara keseluruhan dia merespons pengobatan dengan sangat baik, tanpa bukti pemeriksaan efek terapeutik yang merugikan,” tulis Dr Conley dalam pembaruan kesehatan Trump pada hari Kamis. (Baca juga: Lalat Jadi 'Pemenang' Debat Cawapres AS Pence vs Harris )
"Sabtu akan menjadi hari ke-10 sejak diagnosis hari Kamis, dan berdasarkan lintasan diagnosis lanjutan yang telah dilakukan tim, saya sepenuhnya mengantisipasi kepulangan presiden yang aman ke keterlibatan publik pada waktu itu,"lanjut dokter tersebut.
Mengutip Wall Street Journal, Sabtu (10/10/2020), Komisi Debat Presiden—yang mengatur debat capres AS—membatalkan acara yang direncanakan untuk Kamis (15/10/2020) depan. (Baca: Debat Capres AS Memanas, Biden Sebut Trump Badut, Rasis dan Anak Anjingnya Putin )
Presiden Trump pada Kamis lalu mengesampingkan ikut serta dalam debat virtual—yang disebut-sebut sebagai solusi sementara dia pulih dari infeksi virus corona—menyatakan itu "tidak bisa diterima" dan "buang-buang waktu".
Trump berencana untuk mengambil bagian dalam pertemuan publik mulai Sabtu (10/10/2020) waktu AS setelah dokter Gedung Putih Sean Conley kemarin mengatakan aman bagi presiden untuk melakukannya.
“Secara keseluruhan dia merespons pengobatan dengan sangat baik, tanpa bukti pemeriksaan efek terapeutik yang merugikan,” tulis Dr Conley dalam pembaruan kesehatan Trump pada hari Kamis. (Baca juga: Lalat Jadi 'Pemenang' Debat Cawapres AS Pence vs Harris )
"Sabtu akan menjadi hari ke-10 sejak diagnosis hari Kamis, dan berdasarkan lintasan diagnosis lanjutan yang telah dilakukan tim, saya sepenuhnya mengantisipasi kepulangan presiden yang aman ke keterlibatan publik pada waktu itu,"lanjut dokter tersebut.
(min)
tulis komentar anda