Pakistan Tutup Wilayah Udara untuk Pesawat India, Pertikaian Memanas karena Kashmir
Jum'at, 25 April 2025 - 08:59 WIB
PM Modi Janji Akan Menghukum Penyerang
Tanggapan Pakistan datang beberapa jam setelah Perdana Menteri India Narendra Modi berjanji untuk mengejar, melacak, dan menghukum milisi yang memisahkan orang-orang di antara para wisatawan di daerah Pahalgam, Kashmir, dan menembak mati mereka.
Tanggapan ini juga datang setelah Kementerian Luar Negeri India mengumumkan penangguhan semua layanan visa bagi warga Pakistan dan mencabut visa yang telah dikeluarkan.
Menjelang pidato publiknya di sebuah acara di negara bagian Bihar di bagian timur, Modi melipat tangannya dalam doa untuk mengenang orang-orang yang tewas di Kashmir, dan mendesak ribuan orang yang berkumpul di tempat tersebut untuk melakukan hal yang sama.
"Kami akan mengejar mereka sampai ke ujung Bumi," kata Modi, tanpa menyebut identitas penyerang atau menyebut nama Pakistan.
"Mereka telah melakukan kesalahan dengan menyerang jiwa India. Saya ingin mengatakan dengan jelas, bahwa mereka yang telah merencanakan dan melakukan serangan ini akan dihukum di luar imajinasi mereka," kata Modi yang disambut sorak sorai dari kerumunan.
Modi telah menyerukan pertemuan semua partai pada hari Kamis untuk memberi pengarahan kepada mereka tentang tanggapan pemerintah terhadap serangan tersebut.
Di New Delhi, puluhan pengunjuk rasa berkumpul di luar kedutaan Pakistan di daerah kantong diplomatik, meneriakkan slogan-slogan dan mendorong barikade polisi.
Sebuah film yang dibintangi aktor Pakistan Fawad Khan sebagai pemeran utama dengan aktor Bollywood Vaani Kapoor sekarang tidak akan dirilis di India, menurut laporan media lokal, mengutip sumber Kementerian Informasi Federal.
Hubungan diplomatik antara kedua negara lemah bahkan sebelum langkah-langkah terbaru diumumkan karena Pakistan telah mengusir utusan India dan tidak menempatkan duta besarnya sendiri di New Delhi setelah India mencabut status semi-otonom Kashmir pada tahun 2019.
Lihat Juga :