Apakah Perang Dunia 3 akan Meletus Tahun 2025? Simak Ramalan Populernya

Senin, 25 November 2024 - 16:05 WIB
Perang Dunia 3 diprediksi akan meletus tahun 2025. Foto/X/@jamerchica
WASHINGTON - Perang Dunia 3 kini tengah jadi perbincangan banyak pihak menyusul kemunculan berbagai konflik, baik di Timur Tengah, Eropa maupun Asia. Hal ini membuat banyak pihak memprediksi akan terjadi perang besar dalam waktu dekat.

Hingga saat ini konflik di Timur Tengah antara Israel dengan beberapa negara proksi Iran mulai berkembang ke babak baru yang lebih meluas. Selain itu, konflik antara Ukraina Rusia masih belum mampu diselesaikan dengan cara damai.

Para pemimpin global telah memperingatkan bahwa situasi saat ini sudah di ambang Perang Dunia III. Perang global semacam itu mencemaskan karena berpotensi melibatkan senjata nuklir, yang berarti mengarah pada pemusnahan umat manusia.



Konflik global semacam itu dibayangkan sebagai perang yang melibatkan banyak negara dan kekuatan militer terkemuka, dengan potensi dampak yang sangat luas dan merusak bagi peradaban manusia.

Ramalan Perang Dunia 3 di Tahun 2025

Sebelum konflik yang melibatkan berbagai negara adidaya terjadi, rupanya Perang Dunia 3 di tahun 2025 telah diramalkan oleh dua tokoh sejarah di Eropa.

Terdapat dua ramalan mengerikan yang menyebut jika Perang Dunia 3 akan dimulai pada tahun 2025. Ramalan tersebut dikemukakan oleh Baba Vanga dan Nostradamus, dimana mereka berdua pernah menyebutkan hal-hal buruk yang terjadi di tahun 2025.



Menurut Baba Vanga dan Nostradamus meramalkan perang dahsyat di Eropa pada tahun 2025. Vanga memperingatkan akan adanya konflik yang akan menghancurkan benua itu dan menyebabkan eksodus massal penduduk.

Dalam tulisannya yang penuh teka-teki, Nostradamus mengulangi peringatan serupa dengan meramalkan perkembangan "perang yang kejam" di seluruh Eropa. Ia menyinggung datangnya "wabah kuno," yang katanya akan lebih merusak daripada musuh mana pun yang dikenal.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More