Israel Bombardir Suriah Tewaskan 14 Orang, Iran Sebut Kejahatan Zionis di Luar Palestina
Selasa, 10 September 2024 - 13:57 WIB
DAMASKUS - Serangan udara Israel telah membombardir sejumlah wilayah Suriah, termasuk Pusat Penelitian Ilmiah di dekat Masyaf. Serangan pada hari Senin tersebut menewaskan 14 orang dan melukai 43 orang lainnya.
Stasiun televisi pemerintah Suriah melaporkan bahwa kebakaran besar terjadi di wilayah Hayr Abbas, Hama, sebagai akibat dari agresi militer Israel.
Total sekitar 15 serangan udara diluncurkan oleh militer Zionis. Kementerian Informasi Suriah menyatakan bahwa sistem pertahanan udara telah mencegat sejumlah misil musuh.
Sementara itu, saluran resmi Zionis melaporkan bahwa Angkatan Udara Israel telah melakukan lima serangan dari Minggu malam hingga Senin pagi, yang menargetkan sejumlah lokasi di Suriah, termasuk sebuah fasilitas di Masyaf yang diyakini terlibat dalam pengembangan senjata pemusnah massal.
Sebagai respons, Kementerian Luar Negeri Iran mengecam keras serangan Israel di wilayah Suriah, menuduh rezim Zionis telah melakukan kejahatan di luar Palestina.
Kementerian tersebut, seperti dikutip Palestine Chronicle, Selasa (10/9/2024), mengkritik upaya Israel untuk mengaitkan berbagai peristiwa di wilayah Palestina yang diduduki dengan Iran sebagai pengalihan dari kenyataan.
Teheran juga mendesak para pendukung Israel untuk berhenti mempersenjatai negara agresor tersebut.
Israel telah melakukan ratusan serangan udara di Suriah selama beberapa tahun terakhir, yang bertujuan untuk mencegah Iran membangun pijakan militer di sana.
Stasiun televisi pemerintah Suriah melaporkan bahwa kebakaran besar terjadi di wilayah Hayr Abbas, Hama, sebagai akibat dari agresi militer Israel.
Total sekitar 15 serangan udara diluncurkan oleh militer Zionis. Kementerian Informasi Suriah menyatakan bahwa sistem pertahanan udara telah mencegat sejumlah misil musuh.
Sementara itu, saluran resmi Zionis melaporkan bahwa Angkatan Udara Israel telah melakukan lima serangan dari Minggu malam hingga Senin pagi, yang menargetkan sejumlah lokasi di Suriah, termasuk sebuah fasilitas di Masyaf yang diyakini terlibat dalam pengembangan senjata pemusnah massal.
Sebagai respons, Kementerian Luar Negeri Iran mengecam keras serangan Israel di wilayah Suriah, menuduh rezim Zionis telah melakukan kejahatan di luar Palestina.
Kementerian tersebut, seperti dikutip Palestine Chronicle, Selasa (10/9/2024), mengkritik upaya Israel untuk mengaitkan berbagai peristiwa di wilayah Palestina yang diduduki dengan Iran sebagai pengalihan dari kenyataan.
Teheran juga mendesak para pendukung Israel untuk berhenti mempersenjatai negara agresor tersebut.
Israel telah melakukan ratusan serangan udara di Suriah selama beberapa tahun terakhir, yang bertujuan untuk mencegah Iran membangun pijakan militer di sana.
Lihat Juga :
tulis komentar anda