Siapa Gisele Pelicot? Nenek 71 Tahun yang Diperkosa Sebanyak 220 Kali oleh 90 Pria Asing
Sabtu, 07 September 2024 - 22:50 WIB
PARIS - Gisele Pelicot, seorang wanita Prancis berusia 71 tahun, hadir di pengadilan di Avignon, Prancis, pada Kamis untuk memberikan kesaksian dalam kasus pemerkosaan yang dilakukan suaminya, Dominique Pelicot yang berusia 71 tahun.
Foto/AP
Suami Dominique telah mengakui telah melakukan pelecehan seksual terhadap istrinya berulang kali antara tahun 2011 dan 2020, dengan membiusnya dan mengundang puluhan orang asing ke rumah mereka untuk memperkosanya saat ia merekam aksinya.
Putri pasangan itu, yang juga bersaksi di pengadilan, menggambarkan ayahnya sebagai, "kemungkinan salah satu penjahat seksual terburuk dalam 20 tahun terakhir."
Sesuai permintaan Pelicot untuk penamaan publik dalam upayanya untuk meningkatkan kesadaran tentang pelecehan seksual.
Foto/AP
Kasus yang mengganggu itu telah mengejutkan Prancis, namun Giselle Pelicot mengatakan dia ingin persidangan itu terbuka untuk umum guna membantu korban pelecehan seksual lainnya, seraya menambahkan bahwa dia berharap kesaksiannya dapat menyelamatkan orang lain dari nasib yang sama.
Polisi menemukan bukti kejahatan itu secara tidak sengaja, saat memeriksa ponsel dan komputer Dominique Pelicot setelah seorang penjaga keamanan supermarket menghentikannya saat dia sedang merekam rok wanita di toko.
Siapa Gisele Pelicot? Nenek 71 Tahun yang Diperkosa Sebanyak 220 Kali oleh 90 Pria Asing
1. Diperkosa Puluhan Orang Asing dan Direkam Aksinya
Foto/AP
Suami Dominique telah mengakui telah melakukan pelecehan seksual terhadap istrinya berulang kali antara tahun 2011 dan 2020, dengan membiusnya dan mengundang puluhan orang asing ke rumah mereka untuk memperkosanya saat ia merekam aksinya.
Putri pasangan itu, yang juga bersaksi di pengadilan, menggambarkan ayahnya sebagai, "kemungkinan salah satu penjahat seksual terburuk dalam 20 tahun terakhir."
Sesuai permintaan Pelicot untuk penamaan publik dalam upayanya untuk meningkatkan kesadaran tentang pelecehan seksual.
2. Tak Malu Jadi Korban Perkosaan
Foto/AP
Kasus yang mengganggu itu telah mengejutkan Prancis, namun Giselle Pelicot mengatakan dia ingin persidangan itu terbuka untuk umum guna membantu korban pelecehan seksual lainnya, seraya menambahkan bahwa dia berharap kesaksiannya dapat menyelamatkan orang lain dari nasib yang sama.
Polisi menemukan bukti kejahatan itu secara tidak sengaja, saat memeriksa ponsel dan komputer Dominique Pelicot setelah seorang penjaga keamanan supermarket menghentikannya saat dia sedang merekam rok wanita di toko.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
tulis komentar anda