Kanada Larang Senapan Serbu Militer

Sabtu, 02 Mei 2020 - 02:21 WIB
Kanada secara resmi melarang senapan serbu militer sebagai buntut penembakan massal terburuk di negara itu. Foto/Ilustrasi
OTTAWA - Kanada secara resmi melarang senjata serbu militer setelah negara itu dilanda penembakan massal terburuk dalam sejarah. Larangan itu diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau.

"Senjata-senjata ini dirancang untuk satu tujuan dan hanya satu tujuan: untuk membunuh orang dengan jumlah besar dalam waktu singkat. Tidak ada gunanya dan tidak ada tempat untuk senjata semacam itu di Kanada," kata Trudeau dalam jumpa pers saat mengumumkan keputusan tersebut.

Larangan itu segera berlaku dan mencakup 1.500 model senjata serbu gaya militer.

"Tidak lagi diizinkan membeli, menjual, mengangkut, mengimpor atau menggunakan senjata serbu tingkat militer di negara ini," tegasnya seperti dikutip dari ABC News, Sabtu (2/5/2020).

Nantinya akan ada periode amnesti selama dua tahun bagi pemilik senjata yang patuh terhadap hukum dan akan ada kompensasi yang adil.



Trudeau sebelumnya telah menyinggung masalah ini, dengan mengatakan keputusan itu akan dibuat dalam beberapa hari mendatang.

"Kami telah lama berkomitmen untuk memperkuat kontrol senjata di negara ini, termasuk melarang serangan senjata gaya militer," katanya.

"Tidak ada kebutuhan di Kanada untuk senjata yang dirancang untuk membunuh banyak orang, dalam waktu singkat," ucapnya.

Ia mengatakan langkah-langkah untuk memperkuat kontrol senjata sudah siap sebelum parlemen ditangguhkan pada 13 Maret karena pandemi COVID-19.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More