Iran Pamer Rudal untuk Ladeni Serangan Israel: Kami 100 Persen Siap!
Kamis, 18 April 2024 - 08:19 WIB
Sedangkan Iran memuji serangan itu sebagai serangan sukses dan mengatakan pihaknya mencapai semua tujuannya termasuk menimbulkan kerusakan pada pangkalan udara dan pusat intelijen yang dikatakan digunakan oleh Israel untuk menyerang konsulat Iran di Damaskus.
Pada hari Rabu, komandan Angkatan Udara Iran Hamid Vahedi memperingatkan musuh-musuh Iran agar tidak melakukan kesalahan strategis.
“Kami 100 persen siap di semua lini udara,” katanya seperti dikutip dari kantor berita ISNA, Kamis (18/4/2024).
Iran menegaskan serangannya terhadap Israel terbatas dan dilakukan untuk membela diri setelah serangan terhadap konsulatnya di Ibu Kota Suriah.
Dikatakan bahwa pihaknya telah memberi tahu Amerika Serikat (AS) dan memberikan peringatan 72 jam kepada negara-negara tetangga sebelum serangan itu terjadi.
Pada Selasa malam, AS mengatakan akan segera menjatuhkan sanksi baru terhadap program rudal dan drone Iran dan mengharapkan sekutu dan mitranya untuk mengikuti langkah serupa.
Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron pada Rabu mendesak G7 untuk mengadopsi sanksi terkoordinasi baru terhadap Iran.
Ketika ditanya tentang ketakutan akan konflik regional yang lebih luas, Cameron menyebut situasi tersebut sangat memprihatinkan.
Pada hari Rabu, komandan Angkatan Udara Iran Hamid Vahedi memperingatkan musuh-musuh Iran agar tidak melakukan kesalahan strategis.
“Kami 100 persen siap di semua lini udara,” katanya seperti dikutip dari kantor berita ISNA, Kamis (18/4/2024).
Iran menegaskan serangannya terhadap Israel terbatas dan dilakukan untuk membela diri setelah serangan terhadap konsulatnya di Ibu Kota Suriah.
Dikatakan bahwa pihaknya telah memberi tahu Amerika Serikat (AS) dan memberikan peringatan 72 jam kepada negara-negara tetangga sebelum serangan itu terjadi.
Pada Selasa malam, AS mengatakan akan segera menjatuhkan sanksi baru terhadap program rudal dan drone Iran dan mengharapkan sekutu dan mitranya untuk mengikuti langkah serupa.
Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron pada Rabu mendesak G7 untuk mengadopsi sanksi terkoordinasi baru terhadap Iran.
Ketika ditanya tentang ketakutan akan konflik regional yang lebih luas, Cameron menyebut situasi tersebut sangat memprihatinkan.
(mas)
tulis komentar anda