2 Drone Hizbullah Tembus Pertahanan Udara Israel
Minggu, 24 Maret 2024 - 08:08 WIB
GAZA - Dua drone Hizbullah jatuh di daerah Galilee Panhandle di Israel utara. Itu dilaporkan Israel Public Broadcasting Corporation.
“Dua drone Hizbullah jatuh di dekat Kfar Blum di Israel utara dan terjadi kebakaran di tempat itu,” demikian laporan media Israel tersebut.
Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth melaporkan: “Sirene terdengar di Israel utara setelah infiltrasi drone dari Lebanon.”
“Dewan Regional Galilea Atas melaporkan bahwa tim darurat di Kfar Blum memadamkan api yang terjadi setelah serangan itu,” tambahnya.
Sementara itu, kelompok Hizbullah Lebanon mengumumkan telah melancarkan serangan udara dengan dua drone pada dua platform Iron Dome di situs Kfar Blum Israel pada Sabtu (23/3/2024).
Kelompok tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu “secara akurat mengenai sasaran.”
Dalam pernyataan terpisah, kelompok tersebut mengumumkan bahwa barak Ramim dan peralatan mata-mata di lokasi radar di Peternakan Shebaa Lebanon yang diduduki telah “ditargetkan dengan peluru artileri dan langsung terkena serangan.”
Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan bahwa Wadi Saluki di Lebanon selatan menjadi sasaran peluru artileri Israel.
Ketegangan berkobar di sepanjang perbatasan antara Lebanon dan Israel di tengah baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah, yang merupakan bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak terlibat perang skala penuh pada tahun 2006.
“Dua drone Hizbullah jatuh di dekat Kfar Blum di Israel utara dan terjadi kebakaran di tempat itu,” demikian laporan media Israel tersebut.
Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth melaporkan: “Sirene terdengar di Israel utara setelah infiltrasi drone dari Lebanon.”
“Dewan Regional Galilea Atas melaporkan bahwa tim darurat di Kfar Blum memadamkan api yang terjadi setelah serangan itu,” tambahnya.
Sementara itu, kelompok Hizbullah Lebanon mengumumkan telah melancarkan serangan udara dengan dua drone pada dua platform Iron Dome di situs Kfar Blum Israel pada Sabtu (23/3/2024).
Baca Juga
Kelompok tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu “secara akurat mengenai sasaran.”
Dalam pernyataan terpisah, kelompok tersebut mengumumkan bahwa barak Ramim dan peralatan mata-mata di lokasi radar di Peternakan Shebaa Lebanon yang diduduki telah “ditargetkan dengan peluru artileri dan langsung terkena serangan.”
Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan bahwa Wadi Saluki di Lebanon selatan menjadi sasaran peluru artileri Israel.
Ketegangan berkobar di sepanjang perbatasan antara Lebanon dan Israel di tengah baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah, yang merupakan bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak terlibat perang skala penuh pada tahun 2006.
(ahm)
tulis komentar anda